1
1

BRI Life Optimistis Capai Target di 2022

Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi BRI Life  melaksanakan kegiatan launching target 2022 dengan tema “Promising 2022 and Reach The Goals“, di akhir Januari 2022 lalu secara hybrid (daring & luring), dengan melaksanakan standar prokes Covid-19 yang ketat. Acara dipimpin langsung oleh direksi dan komisaris BRI Life serta turut hadir secara virtual dalam acara tersebut Direktur Konsumer BRI, Handayani, yang sekaligus juga Direktur Pembina BRI.



Handayani dalam sambutannya menyampaikan, ada tiga poin penting yang harus disepakati bersama guna mencapai target yang telah ditetapkan.  “Yakni kepastian KPI (Key Performance Indikator) yang harus dipahami oleh seluruh insan BRI Life, Strategi Inisiatif yang ditetapkan pimpinan harus dapat dimengerti oleh tim yang di pimpin, serta perilaku positif seluruh  tim untuk mendukung terlaksananya Strategi Inisiatif tersebut,” ungkap Handayani dalam keterangan resmi yang diterima Media Asuransi, Jumat, 18 Februari 2022.

Handayani menambahkan bahwa Insan Brilian harus memiliki tiga hal perilaku positif yang mendukung taktik dan Strategi  Inisiatif  Perusahaan, yakni:  harus lebih fokus, lebih efisiensi dan lebih disiplin serta terarah dalam melakukan tindakan.

|Baca juga: BRI Life Raih Pendapatan Rp5,25 Triliun di Kuartal III/2021

Selanjutnya Komisaris Utama BRI Life, Muhammad Syafri Rozi, menyampaikan bahwa BRI Life yakin dapat mencapai target di tahun 2022. Hal ini sejalan dengan catatan pertumbuhan ekonomi berdasarkan data Bank Indonesia sebesar 5,5% di tahun ini serta pertumbuhan penduduk dan pendapatan perkapita yang  meningkat.   

Syafri Rozi menambahkan, variabel umum lainnya yang mendukung pencapaian target antara lain, perkembangan digitalisasi, pengelolaan investasi yang sehat, peningkatan service excelent dan government improvement process. Di sisi lain, gencarnya literasi asuransi tentunya akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebutuhan dan manfaat asuransi, sementara itu penetrasi di industri masih sebesar 6,5%  (data AAJI), angka ini menunjukan peluang yang besar bagi industri asuransi, untuk tetap tumbuh dan berkembang.

Dari sisi customer, standar key performance yang ditetapkan antara lain: Pencapaian Miss Selling Resolution (diantaranya mencakup peningkatan kompetensi agen dalam rangka mencegah miss selling, penggunaan standar tools), Employee Engagement Survey dan Customer Complain Resolution serta pencapaian Customer Satifaction Index harus meningkat lebih baik dibanding tahun 2021,” tegas Syafri Rozi.

Sejalan dengan hal tersebut, Direktur Utama BRI Life, Iwan Pasila, memaparkan bahwa BRI Life berusaha untuk menjadi salah satu asuransi jiwa pilihan bagi masyarakat Indonesia. Untuk itu setiap unit kerja dan invidividu pekerja, harus memahami Key Performance Indicator, strategi inisiatif (bagaimana mencapai target) serta membangun budaya yang dibutuhkan untuk mencapai target, sehingga dapat mengoptimalkan kanal distribusi, inovasi produk dan meningkatkan service excellent.

Iwan juga  menegaskanseluruh karyawan di semua divisi harus bersinergi guna memberikan inisiatif positif bagi perusahaan, dengan semangat kerja cerdas, kerja keras dan kerja ikhlas, terus menerus memperbaiki dan menyesuaikan model bisnis dan menyiapkan strategi inisiatif di bidang digital dan budaya untuk mencapai kualitas kinerja terbaik. BRI Life sangat yakin dapat mencapai target di tahun 2022 yang ditetapkan dengan berfokus pada sisi produktivitas dan customer centric.

Di sisi lainnya, sebagai bentuk tanggung jawab kepada  para nasabahnya atas kepercayaan yang diberikan, BRI Life sebagai perusahaan asuransi jiwa nasional milik Bank BRI juga telah membayarkan klaim nasabah  dengan nilai total sebesar 5,7 triliun di sepanjang tahun 2021,” pungkas Iwan Pasila.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Harga Teoritis Saham BBRM Jadi Rp150 per Saham
Next Post Insurtech asal India HealthySure Raih Pendanaan US$1,2 Juta

Member Login

or