1
1

Ekonomi Global dan Domestik Menunjukkan Tren Pemulihan  

Ilustrasi perekonomian global. | Foto: Ist

Media Asuransi, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga mencatat aktivitas perekonomian global dan domestik masih menunjukkan tren pemulihan sejalan terkendalinya pandemi Covid-19 yang didorong oleh percepatan vaksinasi termasuk booster. Namun, terjadi sedikit peningkatan di Eropa akibat penyebaran varian Omicron BA.2, meski belum diikuti kenaikan kematian maupun kebijakan restriksi.

Selain itu, tekanan eksternal terkini terhadap perekonomian pada periode pemantauan yaitu adanya perang antara Rusia dan Ukraina yang dimulai pada akhir Februari 2022, yang diikuti oleh sanksi masif oleh negara-negara barat terhadap Rusia.

Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulan Maret 2022 menilai bahwa tekanan eksternal itu kembali meningkatkan risiko penurunan pertumbuhan global yang secara bersamaan diikuti oleh kenaikan inflasi terutama di dorong oleh peningkatan harga energi dan komoditas.

“OJK menilai transmisi dampak perang Rusia-Ukraina terhadap perekonomian domestik melalui jalur sektor keuangan, sektor perdagangan, dan harga komoditas relatif masih terkendali,” kata Deputi Komisioner Humas dan Logistik OJK, Anto Prabowo, dalam keterangan resmi, Rabu, 30 Maret 2022.

|Baca juga: Pemerintah Optimistis Pemulihan Ekonomi Terus Berlanjut

Menurutnya, perlu dicermati peningkatan volatilitas pasar keuangan global maupun domestik serta peningkatan harga komoditas khususnya minyak dan komoditas pangan yang dapat meningkatkan tekanan inflasi domestik.

Sementara itu di Asia, Hong Kong dan China dilanda outbreak varian Omicron yang cukup besar sehingga mendorong Pemerintah China memberlakukan lockdown di beberapa kota industri. Selain itu, normalisasi kebijakan moneter oleh beberapa negara ekonomi utama dunia antara lain AS dan Inggris yang menaikkan suku bunga acuan seiring kenaikan inflasi yang persisten turut menjadi perhatian.

Anto Prabowo menyampaikan bahwa indikator perekonomian domestik terus menunjukkan pemulihan sejalan penurunan jumlah kasus Covid-19 yang diiringi dengan pelonggaran PPKM. PMI Manufaktur Februari 2022 bertahan di zona ekspansi pada level 51,2 (Jan-22: 53,7) dan inflasi inti yang meningkat ke 2,0 persen (Jan-22: 1,84 persen) yang mengindikasikan adanya pemulihan permintaaan masyarakatSelain itu, berdasarkan data Bank Indonesia, Indeks Keyakinan Konsumen bertahan di zona optimis sebesar 113,1 (Jan-22: 119,6) meskipun indeks penjualan riil terpantau terkontraksi 3,1 persen mtm.

Dia jelaskan bahwa sektor eksternal juga mencatatkan kinerja positif yang antara lain tercermin dari kembali surplusnya neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2022 yang tercatat sebesar USD 3,83 miliar. Perbaikan indikator ekonomi domestik diharapkan terus berlanjut untuk meminimalisir dampak negatif dari normalisasi kebijakan moneter dan tensi geopolitik.

“OJK secara konsisten terus melakukan asesmen terhadap perekonomian dan sektor jasa keuangan bersama pemerintah dan otoritas terkait lainnya serta stakeholders dalam rangka menjaga stabilitas sistem keuangan di tengah momentum pemulihan ekonomi nasional,” katanya.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post OJK: Sektor Jasa Keuangan Tumbuh di Februari 2022
Next Post STMA Trisakti dan BRINS  Berkomitmen Mengembangkan Pendidikan di Indonesia.

Member Login

or