Media Asuransi, JAKARTA – Perusahaan asuransi asal Jepang Dai-ichi Life Holdings telah mengakuisisi 100% saham perusahaan Selandia Baru Partners Life sebagai anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya.
Berdasarkan ketentuan akuisisi, Partners Life akan menjadi bagian dari grup konsolidasi Dai-ichi Life Holdings. Saat ini, Partners Life yang didirikan pada Agustus 2010 itu memiliki 268 karyawan dan memiliki pendapatan premi NZD$370 juta.
Dikutip dari rilis resminya, Dai-ichi Life Holdings mengatakan: Partners Life menjadi menguntungkan dalam lima tahun pertama operasinya dan tumbuh pesat menjadi pemain terbesar kedua di pasar asuransi jiwa Selandia Baru dalam tahun kesepuluh operasinya.
|Baca juga: Panin Dai Ichi Life Gandeng Kaikoukai Clinic
“Kami percaya bahwa akuisisi akan menjadi bagian dari upaya kami untuk mencapai rencana jangka menengah kami untuk ‘mengurangi biaya modal’ dengan lebih meningkatkan pangsa risiko asuransi, ‘memperluas’ bisnis perlindungan kami, dan ‘menjajaki’ kemungkinan memperoleh kemampuan digital dan organisasi.”
Dalam strategi bisnisnya di luar negeri, Dai-ichi Life sedang membangun portofolio bisnis yang seimbang di wilayah dengan pasar yang berbeda tahapan, dan Dai-chi Life percaya bahwa karakteristik model bisnis Partners Life, seperti efisiensi modal yang tinggi, fokus risiko asuransi, dan kemampuan digital yang unggul, konsisten dengan strategi Dai-ichi Life dan akan semakin memperkuat platform untuk pertumbuhan yang berkelanjutan.
“Akuisisi ini menandai masuknya kami ke negara ketiga di pasar maju, yang merupakan pertama kalinya sejak akuisisi Protective Life di AS pada tahun 2015, dan negara kesembilan untuk bisnis kami di luar negeri secara keseluruhan.”
|Baca juga: Panin Dai Ichi Life Bayar Klaim Nasabah Panin Bank
Partners Life dan anak perusahaannya, Partners Life Limited (PLL), memiliki kekuatan dan kompetensi inti antara lain: pertama, profitabilitas dijamin dengan menawarkan sebagian besar produk jenis perlindungan, dan kemampuan pengembangan produk terdepan di pasar melalui pengembangan dan penjualan banyak produk baru yang mengutamakan industri.
Kedua, Dukungan end-to-end berkualitas tinggi untuk IFA yang sangat dipercaya oleh jaringan IFA, dan pengenalan sistem komisi IFA yang terhubung dengan pelanggan kepuasan, yang merupakan industri pertama. Ketiga, Pengoperasian produk dan sistem “tanpa warisan” saat mengembangkan dan mengoperasikan platform digital intinya untuk penjualan asuransi. Dan keempat, anggota tim manajemen yang berpengalaman dan beragam yang memimpin perencanaan dan pelaksanaan strategi.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News