Media Asuransi – PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mengumumkan kinerja keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2022. Perseroan membukukan kenaikan penjualan neto konsolidasi sebesar 16% menjadi Rp32,59 triliun dibandingkan Rp28,20 triliun pada periode yang sama lahun lalu.
ICBP membukukan maqin laba usaha yang sehat, yaitu sebesar 18,0%. Namun demikian, seizing dengan kenaikan berbagai harga komoditas, laba usaha turun 8% menjadi Rp5,88 triLiun dari Rp6,36 triliun. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun sekitar40o/ menjadi Rp1,93 triliun dari Rp3,22 triliun dikarenakan rugi kurs yang belum terealisasi yang timbul dari kegiatan pendanaan.
Baca juga: Tips Menentukan Pilihan Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan
Dengan tidak memperhitungkan non-recurring item dan selisih kurs, core pro/it turun 23% menjadi Rp3,03 triliun dari Rp3,95 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Anthoni Salim, Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, mengatakan: “Di tengah perekonomian global yang melambat, kondisi perekonomian Indonesia relatif baik. Kami akan terus fokus pada upaya untuk mempertahankan keseirnbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan profitabilitas.
Baca juga: Kiat Menjadi Investor di Pasar Modal Ala OJK
Berbagai inisiatif untuk kegiatan operasional kami di Indonesia maupun luar Indonesia diantaranya dengan memperkuat kepemimpinan kami di pasar melalui investasi secara berkelanjutan pada merek- merek produk, dan memperdalam penetrasi pasat.
ICBP juga akan senantiasa berupaya meningkatkan kemampuan manufaktur dan produksinya serta menjaga posisi keuangan yang sehat.’ Aha
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News