1
1

Presiden Minta Pengusaha Bangun Kepercayaan dan Jaga Situasi Politik Kondusif

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). | Foto: Ist

Media Asuransi, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) XVII, Surakarta, Senin, 21 November 2022.

Dalam sambutannya, Jokowi menekankan agar para pelaku usaha membangun kepercayaan hingga ke tingkat global.

“Kalau kita jadi pengusaha juga yang kita bangun adalah kepercayaan orang terhadap kita. Sebagai negara kita juga membangun kepercayaan internasional, kepercayaan global, kepercayaan negara-negara lain terhadap Indonesia. Ini yang tidak mudah. Ini yang tidak mudah,” ujar Jokowi seperti yang dikutip dari laman Setkab.

Presiden juga menambahkan, bahwa Indonesia baru saja menyelesaikan tugas sebagai Presidensi G20 dan selanjutnya dipercaya untuk memegang keketuaan ASEAN.

“Ini adalah sebuah amanat dan kehormatan besar. Dan betul-betul kita berada di puncak kepemimpinan global saat ini, karena kita sekaligus sekarang ini juga sebagai Ketua ASEAN,” ujarnya.

|Baca juga: 3 Calon Ketua Umum HIPMI Lolos Verifikasi

Jokowi menekankan, kepercayaan tersebut bukan sesuatu hal yang mudah diperoleh. Kepercayaan global itu diraih Indonesia karena sejumlah indikator yang konkret dan riil.

“Ekonomi kita bagus, di antara negara-negara G20 kita termasuk yang terbaik. Ini membangun kepercayaan dari sana. Pas kita sebagai ketua G20, menyelenggarakan KTT G20 di Bali, pas ekonomi kita di kuartal ketiga berada di angka 5,72 persen,” tuturnya.

Meski tetap optimistis, Jokowi menghimbau bahwa situasi global masih penuh ketidakpastian dan sulit diprediksi. Oleh karena itu, diperlukan kehati-hatian dan kewaspadaan serta strategi yang tepat dalam menghadapi situasi tersebut.

“Saya selalu berpesan kepada seluruh menteri, hati-hati membuat kebijakan dalam posisi yang sangat rentan seperti ini. Jangan keliru, jangan salah. Utamanya yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak,” tandasnya.

|Baca juga: HIPMI Kolaborasi dengan Goorita untuk Dorong UMKM Go Global

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi juga menyinggung perihal politik dan menegaskan kepada semua pihak untuk menjaga situasi politik di tanah air agar tetap kondusif menjelang pemilihan umum pada 2024 mendatang.

“Saya titip dalam kondisi dunia yang sangat rentan seperti ini, kita semua harus menjaga agar kondusivitas situasi politik itu tetap adem kalau bisa, kalau enggak bisa paling ‘banter’ ya ‘anget’ tapi jangan panas,” ujar Jokowi

Oleh karena itu, presiden mengingatkan agar para calon presiden maupun calon wakil presiden yang ikut pada kontestasi politik mendatang untuk melakukan politik-politik gagasan dan politik-politik ide.

“Jangan masuk ke politik SARA, politisasi agama, politik identitas, jangan. Sangat berbahaya bagi negara sebesar kita Indonesia yang sangat beragam,” pungkasnya.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Allianz Syariah Siapkan Landasan Menuju Proses Spin Off
Next Post Iprism Akuisisi Metier Underwriting

Member Login

or