1
1

Hasil dari Revolusi Sepakbola Jepang, Lolos ke 16 Besar Piala Dunia Qatar 2022

Media Asuransi, JAKARTA – Jepang pulang dari Piala Dunia dengan kepala tegak, pasalnya mereka berhasil menembus fase gugur. Hal itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi tim Asia yang berlaga di world cup.

Tim Samurai saat ini berada di peringkat 24 FIFA, tapi, yang menjadi pertanyaan, bagaimana Jepang dapat menjadi seperti sekarang? Simak di sini.

Jepang pada awalnya mengenal sepakbola ketika Perang Dunia II usai. Pada tahun 1950 mereka kembali bergabung bersama FIFA dan tampil pada kualifikasi Piala Dunia 1954.

Kemudian Jepang bergabung dengan AFC. Di level internasional Jepang berhasil mencatatkan sebuah prestasi pada Olimpiade 1968 di Meksiko dengan mendapatkan medali perunggu.

|Baca juga: Update 16 Besar Piala Dunia, Argentina, Prancis, Belanda, dan Inggris Melaju ke 8 Besar

Walaupun Jepang telah mendapatkan prestasi pada Olimpiade, itu tidak membuat Jepang diperhitungkan dalam pentas sepakbola. Pada saat itu juga, masyarakat Jepang belum terlalu tertarik dengan sepakbola.

Memasuki era-1990 an, Jepang melakukan revolusi untuk membangkitkan sepakbola mereka. Salah satu kunci kebangkitan sepak bola Jepang yang membuat mereka maju adalah pembenahan dari awal.

Semuanya dilakukan dengan konsep dan rencana yang teratur, rencana jangka panjang sepak bola Jepang itu disebut “100 Year Vision” atau “Rencana 100 Tahun”.

Tahun 1991 Jepang membuat J-League menjadi kompetisi profesional hingga saat ini, kompetisi J.League pertama kali dipentaskan pada 1993. Untuk menarik animo penonton, sepak bola kelas dunia semisal Zico, Gary Lineker, hingga Dragan Stojkovic pun didatangkan.

|Baca juga: Generasi Emas Belgia Bertekuk Lutut dihadapan Maroko, Jerman Juru Kunci Grup E

Kehadiran para pemain bintang itu membuat semua masyarakat Jepang tertarik untuk menonton pertandingan sepakbola dan stadion-stadion mulai dipenuhi oleh suporter.

Perubahan besar-besaran yang dilakukan Jepang, membuahkan hasil dengan mereka menjadi juara Piala Asia tahun 1992 ketika Jepang menjadi tuan rumah. Enam tahun berselang Jepang mencetak sejarah dengan lolos ke Piala Dunia di Perancis tahun 1998.

Setelah piala dunia 1998, Jepang selalu menjadi langganan dari Asia untuk perhelatan Piala Dunia, pencapaian terbaik Jepang sejauh ini adalah lolos ke 16 besar pada 2002 ketika menjadi tuan rumah bersama Korea Selatan dan Piala Dunia 2022 di Qatar .

Era 1990-an pemain-pemain Jepang berhasil tembus ke tim Eropa, sebut saja Yasuhiko Okudera, Kazuyoshi Miura, dan Hidetoshi Nakata.

Pada tahun 2000 Nakata berhasil meraih juara Seri A bersama AS Roma kala itu. Hingga saat ini para pemain Jepang sudah sangat banyak yang menembus tim Eropa.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pefindo Tegaskan Peringkat Maybank Indonesia idAAA
Next Post Protelindo Berkolaborasi dengan Subang Smartpolitan Bangun Jaringan Fiber Optik

Member Login

or