1
1

IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan AKRA, MTEL, MYOR

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range level 6.532-6.640.

Melalui IHSG Daily Analysis untuk Kamis, 12 Januari 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan pada perdagangan kemarin (11 Januari 2023), IHSG ditutup melemah  sebesar -0,57% atau -38,04 poin di level 6.584,45. IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.532–6.640.

Dia menerangkan Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan penerimaan negara pada APBN 2022 mencapai sebesar Rp2.626,4 triliun, tumbuh 115,9% dari target yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp2.266,2 triliun. Sementara itu, realisasi belanja negara pada 2022 tercatat mencapai 99,5% dari pagu atau sebesar Rp3.090,7 triliun. Hampir seluruh alokasi belanja dapat terealisasikan, belanja pemerintah tercatat Rp2.274,5 triliun yang terdiri dari belanja Kementerian dan Lembaga (KL) mencapai Rp1.079,3 triliun dan belanja non KL sebesar Rp1.195,2 triliun.

|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 12 Januari 2023

Dari mancanegara, jelas dia, World Bank memperkirakan median inflasi global sepanjang 2022 dapat melebihi 9%, level tersebut merupakan yang tertinggi sejak 1995, dengan perkiraan inflasi di negara berkembang dapat mencapai hampir 10%. Sedangkan negara maju diproyeksikan inflasi nya di atas 9%.

Sementara itu, Unemployement Rate Korea Selatan periode Desember 2022 tercatat meningkat 3,3%, dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 2,9%. Kenaikan tersebut disebabkan oleh kenaikan suku bunga sehingga membebani konsumsi dan pasar tenaga kerja.

Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:

1. AKRA

Buy :1.260

TP  :1.300

Stop loss: <1.200

AKRA mencoba rebound, berhasil tutup di atas MA 5 dan membentuk bullish piercing. Stochastic oscillator bergerak naik menandakan potensi penguatan.

AKRA menyiapkan belanja modal (CAPEX) di tahun 2023 sebesar Rp200-250 miliar yang dialokasikan untuk membangun SPBU BP-AKR yang merupakan hasil joint venture antara AKRA dan BP. AKRA juga memiliki proyek strategis JIIPE seluas 3.000 hektar yang memberikan kontribusi terhadap pendapatan berulang (recurring income) AKRA saat ini.

2. MTEL

Buy :700

TP  :720

Stop loss: <675

Mencoba rebound dari fase bearish jangka pendek, ditandai dengan candle hammer di area support. Mulai adanya penguatan juga terlihat dari stochastic oscillator golden cross di area oversold.

Hingga per september 2022, MTEL memiliki tancy ratio 1,44 kali. MTEL juga mempunyai 35,051 menara setelah sukses mengakuisisi 6.000 menara milik telkomsel sekaligus menjadi perusahaan menara telekomunikasi terbesar di ASEAN.

 

3. MYOR

Buy :2.430

TP  :2.500

Stop loss: <2.340

MYOR bergerak sideways dalam jangka menengah masih berada di area MA 100. Saat ini pada posisi support dan berpotensi rebound dalam jangka pendek.

Penurunan harga komoditas global yang diproyeksikan terjadi di tahun 2023 dapat mengurangi beban COGS, sehingga EBITDA MYOR dapat meningkat. Kenaikan upah tahun ini dan naiknya perputaran dana menjelang pemilu membuat daya beli masyarakat secara historis mengalami akselerasi.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bencana Cenderung Meningkat, Asuransi Mesti Bersiap
Next Post Rupiah Berpotensi Lanjutkan Apresiasi terhadap Dolar AS

Member Login

or