Media Asuransi, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia meminta penjelasan kepada manajemen PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) terkait dengan investasi perseroan pada Progen Co. Ltd.
Melalui keterbukaan informasi, Coporate Secretary KLBF Lukito Kurniawan Gozali menerangkan bahwa transaksi tersebut bukan merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan sebagaimana diatur dalam POJK 42/2020. “Investasi dibayar dari kas internal dan dana pinjaman,” katanya.
|Baca juga: Perkuat Divisi Obat, Kalbe Farma (KLBF) Akuisisi Aventis Pharma
Total nilai investasi yang dikeluarkan untuk berinvestasi pada Progen adalah sebesar US$10 juta yang terdiri dari saham Progen senilai US$3 juta dan convertible bonds senilai US$7 juta yang masing-masing ditentukan berdasarkan nilai saham dan CB sesuai transaksi dengan harga wajar.
“Tujuan investasi adalah memperkuat kolaborasi dan aliansi di bidang R&D untuk memperkuat portofolio perseroan pada segmen obat biologis di masa mendatang,” jelas Lukito.
Sejalan dengan pertumbuhan masa depan, Lukito mengatakan perseroan berupaya mengembangkan kompetensi R&D dan portofolio obat resep berbasis biotech dengan melakukan investasi pada Progen sebagai perusahaan R&D regional. Progen melakukan riset dan pengembangan untuk obat-obatan biologis antara lain untuk terapi kanker. “Kontribusi pendapatan dan laba akan direalisasikan di masa mendatang setelah diperolehnya persetujuan regulator dan komersialisasi.”
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News