1
1

Srikandi Utami: Faktor-Faktor yang Pengaruhi Tingkah Laku Membeli Asuransi Syariah di Indonesia

   Salah satu dari kegiatan asuransi adalah asuransi syariah, yang merupakan suatu model bisnis dalam industri asuransi di Indonesia. Tapi, seperti produk asuransi pada umumnya yang harus dijual, produk asuransi syariah juga demikian. Persoalannya, apa saja yang mempengaruhi tingkah laku membeli suatu produk asuransi syariah di Indonesia?
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Srikandi Utami, salah seorang Eksekutif Asuransi Jiwa, yang hasilnya disusun menjadi disertasi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecenderungan Berperilaku Membeli Asuransi Syariah di Indonesia, mengungkap faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkah laku membeli asuransi syariah. Promovendus berhasil mempertahankan disertasinya dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor Bidang Ilmu Ekonomi dengan Konsentrasi Ekonomi dan Keuangan Syariah, Program Doktor Ilmu Ekonomi, Universitas Trisakti, Jakarta, pada akhir Agustus 2018.
Sidang Terbuka Promosi Doktor dipimpin oleh Prof. Itjang D. Gunawan, Bertindak sebagai Promotor adalah Prof Faturrahman Djamil dan Ko-Promotor adalah Dr Tatik Mariyanti. Sedangkan sebagai Penguji adalah Prof. Bambang Sudaryono (Dekan Fak. Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti), Prof. Farida Jasfar (Ketua Program Ilmu Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti), Prof. Yuswar Zainul Basri (Ketua Konsentrasi Islamic Economy & Finance, FEB Universitas Trisakti), Prof. Dadan Umar Daihani, Dr. Anwar Ibrahim, dan Dr. Mustafa Edwin Nasution.
Menurut promovendus Srikandi Utami, penelitian yang dilakukannya berbentuk explanatory dan kualitatif dengan menggunakan data primer berupa wawancara dan kuisioner kepada responden serta data sekunder berupa tinjauan pustaka. Data kuisioner yang diolah dalam penelitian ini, ia menjelaskan, dari 284 responden yang tinggal di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Hasil penelitian ini menunjukkan variable sikap perilaku, pengetahuan nasabah dan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau pemerintah yang mempengaruhi secara signifikan kecenderungan perilaku membeli asuransi syariah,” katanya.
Kelompok responden dalam penelitian ini, promovendus Srikandi Utami menjelaskan, merupakan tipe Universalist. Yaitu memiliki pengetahuan dan wawasan yang baik, mementingkan nilai-nilai agama tetapi menerima konsep universal. “Mengenal tipe konsumen sangat penting untuk memilih media komunikasi dan konten yang tepat. Informasi yang disajikan dengan tepat sesuai keyakinan perilaku konsumen dapat menjadi pengetahuan yang baik, sehingga menjadi motivasi untuk melakukan tindakan,” katanya. Semakin tinggi pengetahuan tentang asuransi, semakin tinggi tingkat kesadaran berasuransi dan semakin meningkat kecenderungan seseorang untuk membeli asuransi syariah.
Implikasi manajerial dari hasil penelitian ini, lanjutnya, bagi perusahaan asuransi atau unit syariah adalah perusahaan harus menggunakan pengetahuan mengenai sikap perilaku konsumen dalam menyusun strategi pemasaran dan strategi komunikasi. “Sedangkan mengenai dukungan OJK atau pemerintah sebagai faktor yang mempengaruhi kecenderungan perilaku membeli asuransi, yaitu melalui edukasi keuangan syariah, sangat membantu dalam memberikan informasi yang tepat, sehingga menjadi pengetahuan baru bagi konsumen,” ungkapnya.
Melalui sidang terbuka ini, Srikandi Utami sebagai mahasiswa Program Doktor, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti, Jakarta, Angkatan 2014/2015 dinyatakan lulus sebagai Doktor Ekonomi. Ia merupakan doktor ke-227 yang lulus dari Program Doktor Ilmu Ekonomi, Universitas Trisakti, Jakarta. Mucharor Djalil

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Reza Andre Nasution: Akan Perluas Jaringan Luar Negeri Demi Perasuransian Indonesia
Next Post Kamidia Radisti: Siapkan Asuransi Pendidikan Anak Sejak Dalam Kandungan

Member Login

or