PT Mandiri Utama Finance (MUF) memperluas pasar dengan menjalankan bisnis pembiayaan di segmen syariah. Produk baru yang diluncurkan ini sejalan dengan pasar otomotif Indonesia yang terus tumbuh, sehingga memberi peluang besar bagi pembiayaan otomotif.
Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja menyampaikan, hadirnya produk MUFSyariah diharapkan dapat menjadi solusi pembiayaan yang penuh berkah bagi masyarakat Indonesia. “Melalui produk MUFSyariah ini, kami berharap dapat memberi kemudahan masyarakat muslim pada khususnya, untuk memiliki kendaraan impian sesuai prinsip dan tuntunan agama. Di sisi lain, minat masyarakat terhadap pembiayaan yang berbasis syariah juga semakin tinggi,” ucap Stanley di Jakarta, 18 September 2018.
Melalui produk ini, lanjut Stanley, MUF menjadi satu-satunya perusahaan pembiayaan BUMN yang telah siap memasarkan produk pembiayaan otomotif berbasis syariah. MUFSyariah memberikan beberapa keuntungan bagi nasabah, antara lain pilihan jenis kendaraan beragam, tenor pembiayaan sampai lima tahun dan proses yang mudah serta cepat.
Semua aspek dalam pembiayaan MUFSyariah diawasi dan didampingi oleh Dewan Pengawas Syariah yang telah direkomendasikan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). “Kami memastikan semua unsur pembiayaan sesuai prinsip Islam dan mendorong masyarakat untuk tidak ragu menggunakan produk pembiayaan MUFSyariah,” ujar Ketua Dewan Pengawas Syariah MUF Yunahar Ilyas.
Dijelaskan lebih rinci, produk MUFSyariah menggunakan akad murabahah, yaitu akad jual beli bebas riba. Melalui skema ini, MUFSyariah akan menegaskan harga beli atau harga perolehan kepada konsumen, serta margin sebagai keuntungan MUFSyariah. Selanjutnya konsumen melakukan pembayaran secara angsuran sesuai jangka waktu yang telah disepakati.
Di tahun 2018 ini, MUFSyariah telah siap di delapan kota kantor cabang MUF yang telah mendapat ijin resmi pembiayaan syariah dari OJK. Selanjutnya akan memperluas ke seluruh kantor cabang yang berjumlah 111 di seluruh tanah air. Nasabah dapat mengunjungi kantor cabang MUF ataupun melalui diler mobil dan motor rekanan MUF di kota-kota tersebut.
Dalam proses menjalankan produk baru ini, MUF menggandeng Bank Syariah Mandiri (BSM). Nantinya, BSM akan mengucurkan modal kerja sesuai dengan kebutuhan MUF. “Jumlahnya kami menyesuaikan MUF. Apalagi kita satu grup, jadi kita akan dukung penuh, kalau perlu modal kita akan bantu,” ujar Direktur Utama BSM Toni EB Subari pada kesempatan yang sama.
Toni menambahkan, pihaknya bangga dapat MUF di dalam pembiayaan produk syariah. “Karena ini, merupakan wujud sinergi Mandiri Group di dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sesuai kebijakan pemerintah yang dituangkan melalui Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS),” katanya. Wik
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News