Sektor Reasuransi Antisipasi Kondisi Hard Market yang Terus Berlanjut - Media Asuransi News
1
1

Sektor Reasuransi Antisipasi Kondisi Hard Market yang Terus Berlanjut

Ilustrasi industri reasuransi nasional. | Foto: Ist

Media Asuransi, GLOBAL – Analis JP Morgan pada Konferensi Asuransi Eropa menyatakan bahwa sektor reasuransi diperkirakan akan terus mengalami hard market, dengan tingkat harga yang sangat tinggi yang terlihat pada lini bisnis bencana properti.

Dilansir melalui laman Reinsurance News, para analis menyoroti harga yang sangat menguntungkan di pasar reasuransi, sebanding dengan puncak historis, yang diharapkan akan menghasilkan profitabilitas yang sangat meningkat.

Meskipun ada perbaikan penting dalam hal harga, syarat dan ketentuan, industri ini belum menyaksikan arus masuk modal yang substansial, karena penyedia modal alternatif lebih memilih untuk menunggu bukti konkret dari peningkatan profitabilitas sebelum masuk kembali ke pasar.

|Baca juga: Siklus Hard Market Pertama di Segmen Asuransi Siber AS Hasilkan Profitabilitas

“Kami tetap konstruktif dalam bidang reasuransi dengan peringkat OW untuk Hannover Re, Munich Re, dan Swiss Re. Manajemen Hiscox (N) juga menandai kondisi pasar yang sangat baik yang seharusnya menguntungkan bisnis reasuransi mereka yang menyumbang 25% dari premi,” jelasnya.

Lebih lanjut, disampaikan bahwa saat ini investor  tampaknya lebih khawatir tentang risiko aset, terutama kredit dan real estate, dibandingkan dengan sikap yang relatif santai dari perusahaan asuransi Eropa

Swiss Life mempertahankan keyakinan terhadap kualitas portofolio real estate-nya, termasuk properti komersial dan residensial, sementara legal & general menekankan pada tingkat gagal bayar yang minimal pada portofolio kredit investment grade dan eksposur selektif pada real estat komersial, tidak termasuk kepemilikan kantor atau ritel yang signifikan.

Mengingat posisi modal legal & general yang kuat dan prospek pertumbuhan di pasar asuransi jiwa di Inggris, prospek positif dipertahankan untuk perusahaan dalam jangka panjang.

Anehnya, lanjut para analis menjelaskan, hanya ada sedikit diskusi tentang IFRS17, yang menunjukkan bahwa sebagian besar perusahaan asuransi Eropa tidak khawatir hal itu secara signifikan berdampak pada strategi mereka dan percaya bahwa hal itu memiliki pengaruh minimal terhadap ekonomi yang mendasarinya

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MDRT Day Indonesia 2023 Usung Tema Ready For The New Era
Next Post Triple-I: Dampak Inflasi Sangat Terlihat Pada Perusahaan Asuransi AS 
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or