PT Reasuransi Nusantara Makmur berhasil mencatatkan peningkatan premi bruto sertamarket share perusahaan. Pendapatan premi bruto naik 10,10 persen dari sebesar
Rp4,74 triliun di 2021 meningkat menjadi Rp5,22 triliun di 2022.

Sementara itu market share meningkat dari sebesar 21,95 persen pada 2021 menjadi 22,41 persen di 2022. Pencapaian ini menempatkan perseroan pada urutan kedua daftar market leaders reasuransi 2023 Media Asuransi yang baru tahun ini diadakan.

Presiden Direktur PT Reasuransi Nusantara Makmur, Eka Priadi Wongso, menjelaskan bahwa perolehan premi tahun lalu didorong oleh peningkatan kapasitas akseptasi
terutama class of business property.

“Untuk facultative non-life, perusahaan berupaya meningkatkan kapasitas akseptasi terutama class of business property yang loss record bagus dan account-account yang
menurut kami bisa menguntungkan. Untuk treaty, perusahaan berupaya meningkatkan share treaty di ceding–ceding non-life dan life yang mengutamakan prudent underwriting,” kata Eka Priadi.

Sementara itu pertumbuhan pendapatan premi tahun 2023 sudah berjalan sesuai rencana kerja 2023, target perusahaan di akhir tahun ini yaitu sebesar Rp5,3 triliun. Peningkatannya tidak terlalu tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Kami selalu menganut filosofi underwiting selective konservatif yang mengutamakan prudent underwriting. Kami tidak mengejar bisnis top line tapi mengutamakan bottom line,” jelasnya kepada Media Asuransi.