Media Asuransi, JAKARTA – Mirae Sekuritas memperkirakan harga rata-rata batu bara Newcastle pada tahun 2023 mencapai US$175 per ton dengan mempertimbangkan dinamika pasar global dan ketidakpastian pemulihan ekonomi China.
Melalui Daily Write Up bertajuk Coal monthly navigator (Neutral) – Expecting reduced price volatility due to positive outlook of demand following the recent extreme heat weather, analis Mirae Sekuritas Rizkia Darmawan impor batu bara China meningkat meskipun pemulihan ekonomi lambat.
Dia menjelaskan tingginya tingkat persediaan menunjukkan persiapan untuk meningkatnya permintaan pendingin udara akibat iklim yang lebih hangat. Pada Juli, suhu di Shenzhen mencapai puncak 37 derajat Celsius, naik dari 35 derajat tahun lalu.
|Baca juga: Harga Batubara Sentuh Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Ini Penyebabnya
“Produksi dan persediaan batu bara India meningkat meskipun musim monsun, dengan persediaan batu bara termal di pembangkit listrik tumbuh 28% YoY menjadi 33,5 juta ton pada 16 Juli 2023. Volume produksi juga meningkat 9% YoY, total 258,6 juta ton dari 1 April hingga 16 Juli 2023, didorong oleh perkembangan infrastruktur yang lebih baik.”
Rizkia menerangkan dinamika pasokan pasar batu bara Asia Pasifik menunjukkan potensi stabilitas. Ekspor batu bara Australia dari empat pelabuhan teratas di Queensland mencapai 19,01 juta ton pada Juni 2023, tertinggi sejak Desember 2019. Namun, pasokan batu bara wilayah ini dapat dipengaruhi oleh penurunan baru-baru ini dalam tarif angkutan kargo kering untuk perdagangan Indonesia-China, mencapai level terendah dalam lima minggu.
“Permintaan batu bara China yang menurun pada Juni disebabkan oleh persediaan domestik yang cukup dan kondisi ekonomi yang lemah, menyebabkan kelebihan kapal di Pasifik. Akibatnya, biaya transportasi dari Indonesia ke Tiongkok Selatan turun 16% menjadi US$6,1/ton pada 7 Juli.”
Rizkia mempertahankan netral karena tren harga yang beragam. Harga batu bara high CV Indonesia tetap stabil di kisaran US$73-US$75/ton, sementara batu bara Newcastle turun menjadi US$136/ton pada 15 Juni (-66% YTD). Harga ICI4 yang stabil disebabkan preferensi para eksportir utama terhadap batu bara mid-high CV yang lebih terjangkau.
“Kami memproyeksikan harga rata-rata batu bara Newcastle di tahun 2023 mencapai US$175/ton, dengan mempertimbangkan dinamika pasar global dan ketidakpastian pemulihan ekonomi China. Permintaan kuat dari India dan potensi stimulus pemerintah akan mendukung harga batu bara.”
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
