Media Asuransi, JAKARTA – Islamic Insurance Society (IIS) sukses menggelar acara bertajuk Sharia Insurance Expert Forum (SIEF) selama 3 hari pada 21-23 Juli 2023 yang bertempat di The Highland Park Resort, Bogor yang diikuti oleh 80 anggota. SIEF yang pertama kali diadakan oleh IIS ini merupakan ajang pertemuan pengurus dan para anggota pemegang gelar Ajun Ahli Asuransi Syariah (AIIS) dan Ahli Asuransi Syariah (FIIS).
Acara yang juga dihadiri perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan perwakilan Dewan Syariah Nasional MUI (DSN-MUI) tersebut bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan profesionalisme para anggota melalui sharing ilmu pengetahuan dan hasil kajian asuransi syariah terkini yang dikemas dalam bentuk Roundtable Meeting of Sharia Insurance Experts.
Acara ini dibuka oleh Ketua IIS Muhammad Zamachsary. Dia mengatakan bahwa melihat antusias anggota, acara SIEF akan diselenggarakan secara rutin secara tahunan. “Selain itu, kami juga menyampaikan enam hasil kajian asuransi syariah dari Bidang Litbang IIS, bidang ini menjadi pilar penting setelah fungsi pelatihan dan sertifikasi,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Media Asuransi, Selasa 25 Juli 2023.
|Baca juga: IIS Promosikan Green Economy for Sharia Insurance
Munawar Kasan selaku Direktur Pengawasan Asuransi dan Reasuransi OJK mengatakan bahwa aset asuransi syariah bertumbuh 4,36% sedangkan market share syariah di industri perasuransian hanya 2,52%. Menurutnya, masih banyak proyek Pemerintah yang dibiayai sukuk belum dilindungi oleh asuransi syariah.
Dalam kesempatan tersebut, OJK juga mengingatkan bahwa Perusahaan Asuransi, termasuk asuransi syariah, wajib punya 1 orang tenaga ahli yang memiliki sertifikat keahlian level tertinggi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di bidang perasuransian syariah, IIS harus mampu menghasilkan SDM perasuransian syariah yang profesional dan berintegritas tinggi guna membantu perusahaan asuransi dalam memenuhi kebutuhan terkait tenaga ahli asuransi syariah.
Dalam roundtable meeting hari pertama Jumat, 21 Juli 2023 yang dipandu Wakil Sekjen IIS Edi Setiawan dilakukan beberapa sesi pembahasan, yaitu Rancangan Fatwa DSN-MUI tentang “Program Asuransi Dwiguna Murni (Pure Endowment) Syariah untuk Hari Tua” yang dibawakan oleh Agus Haryadi (Ketua Bidang IKNB Syariah DSN-MUI) dan hasil kajian Tim Ad hoc Litbang IIS atas Rancangan Fatwa tersebut oleh Tri Eko Handayaningsih, serta “Takaful Net Zero” oleh Sjaeful Safarudin (DPH IIS).
Pada hari berikutnya Sabtu, 22 Juli 2023, roundtable meeting yang dipandu Sekjen IIS Sangkut Wijaya diisi dengan sharing session hasil kajian bidang Litbang IIS dengan menampilkan tiga materi diskusi, yakni “Bagi Hasil Investasi Akad Mudharabah pada Produk Asuransi Syariah yang memiliki Unsur Investasi (Tabungan) non-link yang dibawakan Tri Eko Handayaningsih, “Suretyship Syariah” oleh Kasmin Pasaribu, dan “Surplus Underwriting” oleh Tri Eko Handayaningsih.
Di samping itu, IIS juga menghadirkan fun games dalam membentuk kebersamaan para anggota dan acara bebas di mana peserta bisa menikmati fasilitas yang tersedia di tempat acara, seperti kolam renang, panahan, berkuda, memancing, flying fox, dan driving range.
Dalam sesi umpan balik, para anggota menyampaikan rasa antusias mereka mengikuti acara ini dan mengapresiasi pengurus dan panitia acara yang diketuai Eka Indria Sari, serta mengharapkan acara seperti ini terus diadakan pada tahun mendatang.
Acara ini ditutup dengan aksi kreasi para anggota dan peluncuran maskot IIS, yakni “IIS” dan “AAS” pada malam keakraban. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme dan mempererat persahabatan seluruh Anggota IIS sebagaimana tema acara “To Strengthen Friendship and Professionalism”.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
