Laba Bank Jago Melonjak 40 Persen

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Jago Tbk (Bank Jago) mencatatkan kinerja yang moncer di semester I/2023. Hal tersebut tercermin dari perolehan laba bersih Rp41 miliar atau naik 40 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, yakni Rp29 miliar.

Direktur Utama Bank Jago, Arief Harris Tandjung, mengatakan bahwa bank digital tersebut juga berhasil membukukan pendapatan bunga bersih sebesar Rp832 miliar sepanjang semester I/2023 atau meningkat 30 persen jika dikomparasikan dengan perolehan Rp641 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

“Kinerja keuangan Bank Jago hingga kuartal II/2023 menunjukkan momentum yang baik dan on the right track. Kami ingin menumbuhkan bisnis lebih besar lagi dengan terus berinovasi sebagai bank berbasis teknologi dan berkolaborasi dengan ekosistem digital,” jelas Arief dalam keterangan resminya, Senin, 31 Juli 2023.

|Baca juga: Dana Pihak Ketiga Bank Jago Naik 125 Persen di 2022

Hingga semester I/2023 Bank Jago terus menunjukkan fundamental yang solid, hal tersebut terlihat dari aset Bank Jago yang mencapai Rp18,9 triliun atau tumbuh 29 persen dari pertengahan tahun lalu. Lebih lanjut, untuk rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) mencapai sebesar 73 persen yang menunjukkan kuatnya tingkat permodalan untuk mendukung ekspansi bisnis ke depan.

Sementara itu, pada periode tersebut, Bank Jago telah melayani lebih dari 8,3 juta total nasabah, termasuk 6,7 juta nasabah funding pengguna Aplikasi Jago. Jumlah pengguna Aplikasi Jago juga nampak naik lebih dari dua kali lipat bila dibandingkan dengan pencapaian Juni tahun lalu yang sekitar 3 juta nasabah.

Lonjakan pengguna Aplikasi Jago tersebut memberikan kontribusi terhadap meningkatnya penghimpunan DPK yang mencapai Rp10,1 triliun atau tumbuh 65 persen dari Rp6,1 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Dana murah (current account and saving account/CASA) mendominasi komposisi DPK sebesar 71,4 persen, sedangkan sisanya merupakan deposito sebesar 28,6 persen.

“Pertumbuhan jumlah nasabah dan DPK menunjukkan hasil dari komitmen Bank Jago untuk terus berinovasi serta memperdalam dan memperluas kolaborasi dengan ekosistem digital. Hal ini juga menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Bank Jago yang semakin tinggi dari waktu ke waktu,” pungkas Arief.

Editor: S. Edi Santosa