Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat “idA+” kepada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) dan Sukuk Mudharabah 2021. Prospek dari peringkat adalah stabil.
“Peringkat mencerminkan kuatnya tingkat kemungkinan dukungan dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) selaku pemegang saham pengendali, posisi yang kuat pada industri perbankan syariah, dan tingkat permodalan yang sangat kuat,” tulis Pefindo dalam keterangan resminya.
|Baca juga: Bank Muamalat Catat Pertumbuhan Aset 6,7 Persen di Semester I/2023
Menurut Pefindo, peringkat dibatasi oleh kualitas aset dan profitabilitas yang di bawah rata-rata. Peringkat dapat dinaikkan jika Pefindo melihat tingkat dukungan yang lebih kuat secara signifikan dari Induk, yang harus disertai dengan kemajuan yang solid dari strategi integrasi dan sinergi antara BPKH dan Bank Muamalat.
Peringkat dapat diturunkan jika Pefindo melihat adanya penurunan yang signifikan pada tingkat dukungan dari BPKH, yang dapat tercermin dari tingkat pengendalian yang jauh lebih rendah dari Induk, atau jika Bank Muamalat mengalami penurunan yang signifikan pada kinerja bisnis dan keuangan.
Bank Muamalat merupakan bank pertama di Indonesia yang beroperasi berlandaskan prinsip Syariah. Per 31 Maret 2023, pemegang saham Bank Muamalat terdiri dari BPKH (82,7%), Islamic Development Bank (2,0%), dan lainnya (15,3%).
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News