Pendapatan Perusahaan Asuransi Jiwa India di Bulan Agustus Turun Karena LIC Terseret

Media Asuransi, GLOBAL – Perusahaan-perusahaan asuransi jiwa di India mengalami penurunan pertumbuhan pendapatan pada bulan Agustus dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Life Insurance Corp melaporkan penurunan 35% terjadi pada premi bisnis baru.

Premi bisnis baru industri ini turun 18% dari tahun ke tahun menjadi Rs26.789 crore di bulan Agustus, demikian menurut data sementara yang dirilis oleh Dewan Asuransi Jiwa yang dilansir laman Bqprime.com.

Penurunan ini terjadi meskipun ada kenaikan 7% dalam jumlah total polis yang terjual. Secara berurutan, pendapatan absolut turun 4%. Pada basis premi yang disetahunkan, itu 2% lebih tinggi dari Agustus tahun lalu, membawa premi lump-sum tunggal yang diterima setara dengan premi non-tunggal atau reguler yang diterima selama periode waktu tertentu. Dan premi tertimbang ritel yang diterima adalah 14% lebih tinggi dari tahun lalu.

|Baca juga: IRDAI Setuju Menempatkan India Sebagai Pusat Reasuransi Global

SBI Life Insurance Co melaporkan pendapatan tertinggi di antara para pemain swasta yang terdaftar dan pertumbuhan maksimum dari tahun ke tahun dalam hal premi yang diterima secara ritel pada bulan Agustus. HDFC Life Insurance Co mencatat pertumbuhan tertinggi dari tahun ke tahun dalam hal premi bisnis baru secara keseluruhan.

Premi bisnis baru perusahaan jiwa asuransi swasta adalah Rs12.496 crore di bulan Agustus, yang 14% lebih tinggi dari tahun ke tahun dan 0,12% lebih tinggi secara berurutan. APE naik 13% dari tahun ke tahun. Premi tertimbang ritel yang diterima adalah 21% lebih tinggi dari tahun lalu.

Berikut adalah bagaimana perusahaan asuransi yang terdaftar di India pada bulan Agustus:

Pendapatan LIC adalah Rs14,293 crore pada bulan Agustus. Premi bisnis baru turun 35% dibandingkan Agustus tahun lalu dan 7% dibandingkan Juli. APE turun 11% dari tahun ke tahun. Namun, WRP ritel naik 3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pendapatan HDFC Life yang digabungkan (dengan Exide Life Insurance Co) naik 23% pada Rs2.699 crore dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Secara berurutan, pendapatan ini naik 34%. Pada basis APE, naik 12% dibandingkan bulan Agustus tahun lalu. WRP ritel naik 16% dari tahun ke tahun.

SBI Life Insurance Co melaporkan pendapatan tertinggi di antara perusahaan-perusahaan yang terdaftar di bursa di bulan Agustus. Premi bisnis baru SBI Life naik 16% menjadi Rs3.125 crore di bulan Agustus dan turun 23% secara berurutan. Pada basis rata-rata tertimbang secara keseluruhan, premi ini naik 32% dibandingkan bulan Agustus lalu. WRP ritel naik 34% dibandingkan Agustus 2022, tertinggi di antara perusahaan-perusahaan swasta yang terdaftar.

Premi bisnis baru ICICI Prudential Life Insurance Co pada bulan Agustus mencapai Rs1.344 crore, turun 5% dari tahun ke tahun dan turun 18% dari bulan lalu. Secara rata-rata tertimbang, turun 16% dibandingkan tahun lalu. WRP ritel melaporkan pertumbuhan sebesar 12% selama Agustus 2022.

Editor: S. Edi Santosa