Tahun 2022 dapat dibilang sebagai tahun pencapaian yang luar biasa bagi PT BRI Asuransi Indonesia (BRI Insurance). Perusahaan asuransi umum anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk itu berhasil naik kelas ke kelompok ekuitas Rp1,5 triliun ke atas. Tak hanya itu, BRI Insurance juga berhasil menjadi jawara di kelompok ini.
Berdasar hasil kajian Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) atas laporan keuangan publikasi perseroan periode 2021-2022, perusahaan mencatatkan kenaikan ekuitas sebesar 23,82 persen dari Rp1,25 triliun pada 2021 menjadi Rp1,55 triliun di tahun 2022. Premi bruto tumbuh 30,07 persen, dari Rp1,78 triliun di tahun 2021 menjadi Rp2,32 triliun pada tahun 2022. Sementara itu, laba bersih tumbuh 28,48 persen, dari Rp285,45 miliar pada tahun 2021 menjadi Rp366,76 miliar di tahun 2022.
Direktur Utama BRI Insurance, R. Budi Legowo, mengatakan bahwa pencapaian kinerja tersebut tidak terlepas dari langkah nyata perusahaan yang gencar dalam memperluas pasar dan saluran pemasaran dari tahun ke tahun. Menurutnya, BRI Insurance melakukan penetrasi pasar dengan memperbesar porsi bisnis non captive market.
Langkah ini sejalan dengan komitmen perseroan untuk memberikan pelayanan dan perlindungan terbaik bagi seluruh masyarakat. Dalam menjalankan komitmen tadi, BRI Insurance menempuh upaya transformasi digital sekaligus melahirkan inovasi produk.
“Tentunya kami berterima kasih untuk penghargaan yang diberikan Media Asuransi kepada BRI Insurance atas pencapaian perseroan. Tentu ini akan menjadi motivasi serta booster kami untuk terus memberikan kinerja terbaik yang berkelanjutan,” katanya.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News