PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG (Sinarmas MSIG Life) bersama PT Bank Sinarmas Tbk (Bank Sinarmas) meluncurkan Simas Kid Insurance Syariah. Produk ini diluncurkan pada acara syukuran dan buka puasa bersama anak Panti Asuhan Al Baar Bandung, di Bandung, 13 Mei 2019. Hadir dalam acara ini Direktur Sinarmas MSIG Life Herman Sulistyo dan Direktur Bank Sinarmas Halim.
Simas Kid Insurance Syariah merupakan asuransi pendidikan berbasis syariah yang memberikan pembayaran manfaat secara berkala di setiap kenaikan jenjang pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi. “Kami menyadari kekhawatiran para orang tua akan kemampuan sang buah hati untuk berkompetisi di dunia kerja yang makin ketat. Oleh karenanya, mereka berupaya memberikan pendidikan yang terbaik kepada anak, agar sang buah hati dapat hidup mandiri dan nyaman di kemudian hari. Produk ini proteksi masa depan dengan mengamankan dana secara syariah untuk biaya pendidikan yang setiap tahun diperkirakan meningkat 15 persen,” kata Direktur Sinarmas MSIG Life Herman Sulistyo dalam siaran pers.
Produk ini tidak hanya menghadirkan solusi proteksi pendidikan, namun juga memberikan 100 persen manfaat asuransi syariah ditambah nilai tunai, apabila tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi. Di samping itu, asuransi syariah ini juga membebaskan tertanggung dari kewajiban pembayaran kontribusi jatuh tempo berikutnya yang harus dibayar apabila pemegang polis meninggal dunia atau mengalami catat tetap total dalam masa pembayaran kontribusi.
Direktur Bank Sinarmas Halim menambahkan, pihaknya merasa bangga dapat kembali berkolaborasi dengan Sinarmas MSIG Life, melengkapi jajaran produk proteksi yang dipersembahkan Bank Sinarmas kepada para nasabah. “Kali ini untuk memastikan pendidikan sang buah hati dapat terus berlanjut saat risiko yang tidak diinginkan terjadi. Simas Kid Insurance Syariah menawarkan empat opsi pembayaran kontribusi, yaitu secara tahunan, semesteran, triwulanan, atau bulanan selama masa asuransi syariah agar dapat disesuaikan dengan preferensi finansial orang tua,” jelasnya. Wiek
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News