Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 7.050-7.165.
Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Rabu, 13 Desember 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Selasa (12/12), IHSG ditutup naik +0,52% atau +36,52 poin di level 7.125,30. “Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 7.050-7.165.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Sidang Kabinet Paripurna pada Senin (11/12), Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) menargetkan realisasi belanja kementerian/ lembaga (K/L) mencapai 95% di akhir tahun 2023. Adapun hingga Oktober 2023, realisasi belanja (K/L) terealisasi Rp768,7 triliun atau sebesar 76,8% dari pagu. Belanja tersebut dialokasikan untuk pelaksanaan pemilu, pembangunan IKN, penyelesaian infrastruktur prioritas dan bansos.
Sementara itu, di pasar ekuitas pada Selasa (12/12), investor asing melanjutkan jual bersih senilai Rp530,69 miliar. Aksi jual bersih tersebut sejalan dengan pelemahan nilai tukar Rupiah Jisdor ke level Rp15.631 per dolar AS atau depresiasi 1,61% sejak akhir November 2023.
|Baca juga: Market Brief: Wall Street Menguat, S&P 500 Catat Level Tertinggi Sejak 2022
Dari mancanegara, Amerika Serikat (AS) catatkan inflasi tahunan sebesar 3,1% pada November 2023, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 3,2% dan sesuai dengan ekspektasi pasar sebesar 3,1%. Penurunan inflasi tersebut seiring dengan landainya harga energi dan pangan.
Dari Asia, Indeks Harga Produsen (PPI) di Jepang tumbuh 0,3% yoy pada November 2023. Pertumbuhan tersebut lebih rendah dari bulan Oktober 2023 sebesar 0,9% yoy, sekaligus menjadi yang terendah sejak deflasi di bulan Februari 2021. Harga kayu dan produk kayu, bahan kimia, besi dan baja, serta mineral mining terkoreksi cukup dalam.
Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MIDI
Buy :456
TP : 468
Stop loss: <444
MIDI berpotensi reversal dari bearish jangka pendek di atas MA (5), secara major tren sideways di area support. Indikator stochastic crossing di area oversold berpotensi rebound.
Emiten sektor ritel, menarik dicermati menjelang libur Nataru (Natal dan Tahun Baru). MIDI catatkan kenaikan pendapatan bersih hingga September 2023 sebesar 11,81% yoy menjadi Rp12,92 triliun. Secara bottom line, laba bersih terakselerasi 26,48% yoy menjadi Rp390,51 miliar.
2. ARTO
Buy :3.600
TP : 3.750
Stop loss: <3.400
ARTO strong bullish di atas MA (5,20,100). Pergerakan harga break pola bullish flag dan berpotensi lanjutkan penguatan. Indikator stochastic crossing dan meningkat.
Bergabungnya TikTok Shop ke Tokopedia menjadi katalis positif bagi ekosistem PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) termasuk ARTO. Adapun, per September 2023, loans and shariah financing ARTO tumbuh 33% yoy menjadi Rp10,87 triliun. Net interest income (NII) tumbuh 23% yoy menjadi Rp1,21 triliun, serta net profit after tax tumbuh 24% yoy menjadi Rp50 miliar.
3. SMRA
Buy :550
TP :570
Stop loss: <525
SMRA berpotensi reversal dari bearish jangka pendek di atas MA (5). Indikator stochastic golden cross di area support dan MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
Per September 2023, SMRA memperoleh marketing sales Rp3 triliun atau 60% dari target tahun 2023 sebesar Rp 5 triliun. Namun, optimisme penjualan di akhir kuartal 2023 berpotensi terakselerasi sejalan dengan relaksasi PPN DTP 100% hingga Juni 2024 untuk rumah dengan harga jual maksimal Rp5 miliar.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
