1
1

4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 18 Desember 2023

Suasana perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – MNC Sekuritas merekomendasikan 4 saham pilihan yang dapat dijadikan menu trading pada perdagangan hari ini, Senin, 18  Desember 2023. Di tengah IHSG yang ditutup menguat.

Melalui MNC Daily Scope Wave 18 Desember 2023, disebutkan IHSG menguat 0,2% ke 7.190 dan masih didominasi oleh volume pembelian  pada perdagangan 15 Desember 2023.

Tim Riset MNC Sekuritas mengatakan, penguatan IHSG pun sanggup untuk menembus area resistance di 7.201, dengan demikian pergerakan IHSG saat ini sedang berada di wave (v) dari wave [i]. Hal tersebut berarti, IHSG berpeluang untuk melanjutkan penguatannya ke rentang area 7.237-7.262.
Support: 7.041, 7.011
Resistance: 7.219, 7.252

|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 15 Desember 2023

Adapun 4 saham pilihan yang dapat dijadikan menu trading pada perdagangan hari ini adalah:

1. BBRI – Buy on Weakness
BBRI terkoreksi ke 5.550 disertai dengan tingginya volume penjualan. Diperkirakan, saat ini posisi BBRI sedang berada di awal wave (ii) dari wave [iii], sehingga pergerakan BBRI akan rawan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 5.400-5.525
Target Price: 5.650, 5.750
Stoploss: below 5.275

2. ERAA – Buy on Weakness
ERAA terkoreksi 0,6% ke 354 disertai dengan munculnya volume penjualan dan belum mampu untuk menembus MA20. Selama ERAA masih mampu berada di atas 332 sebagai stoploss-nya, maka posisi ERAA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave 3 dari wave (1).
Buy on Weakness: 342-350
Target Price: 370, 394
Stoploss: below 332

3. GJTL – Spec Buy
GJTL terkoreksi ke 990 dan disertai dengan munculnya volume penjualan. Diperkirakan, posisi GJTL saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave (2) dari wave [C], sehingga GJTL masih berpeluang untuk berbalik menguat.
Spec Buy: 965-990
Target Price: 1.060, 1.095
Stoploss: below 920

4. TLKM – Buy on Weakness
TLKM menguat 1% ke 3,980 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatan TLKM masih tertahan oleh resistance-nya. Worst case skenario, apabila TLKM belum mampu menembus resistance-nya maka pergerakan TLKM akan rawan terkoreksi untuk membentuk wave [iv] pada label hitam.
Buy on Weakness: 3.730-3.860
Target Price: 4.090, 4.190
Stoploss: below 3.700

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Perkembangan Indikator Stabilitas Nilai Rupiah
Next Post BPJS Ketenagakerjaan Bangun 200 Rumah Pekerja

Member Login

or