1
1

Harga Minyak Dunia Turun saat Investor Amati Perkembangan Laut Merah

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Harga minyak dunia turun hampir dua persen pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Kondisi itu karena investor memantau perkembangan di Laut Merah, di mana para pengirim barang  kembali meskipun terjadi serangan lebih lanjut pada Selasa waktu setempat.

Mengutip The Business Times, Kamis, 28 Desember 2023, harga minyak mentah berjangka Brent turun US$1,42, atau 1,8 persen menjadi US$79,65 per barel. Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate AS turun US$1,46, atau 1,9 persen menjadi US$74,11.

|Baca: Wall Street Lanjutkan Penguatan, Dow Jones Cetak Rekor Baru

Perusahaan pelayaran Denmark, Maersk, mengatakan, telah menjadwalkan beberapa lusin kapal kontainer untuk melakukan perjalanan melalui Terusan Suez dan Laut Merah dalam beberapa minggu mendatang. Upaya itu setelah menyerukan penghentian sementara rute tersebut bulan ini usai serangan oleh milisi Houthi yang didukung Iran di Yaman.

CMA CGM Perancis juga mengatakan pihaknya melanjutkan perjalanan melalui Laut Merah setelah pengerahan satuan tugas multinasional ke wilayah tersebut. “Saya pikir kita harus menunggu dan melihat apakah peningkatan patroli angkatan laut dan pengalihan rute kapal akan menyebabkan penurunan serangan,” kata Kepala Komoditas Investec Callum Macpherson.

Serangan terbaru terhadap kapal di Laut Merah

Baik patokan Brent maupun WTI ditutup lebih dari dua persen lebih tinggi pada sesi sebelumnya karena serangan terbaru terhadap kapal di Laut Merah memicu kekhawatiran akan gangguan pengiriman. Prospek kampanye militer Israel yang berkepanjangan di Gaza tetap menjadi pendorong utama sentimen pasar.

|Baca: 4 Saham Pilihan untuk Jemput Rejeki Hari Ini

Pasukan Israel menyerang Gaza tengah melalui darat, laut, dan udara pada Rabu waktu setempat. Serangan itu sehari setelah Kepala Staf Israel Herzi Halevi mengatakan kepada wartawan bahwa perang akan berlangsung selama berbulan-bulan.

Di tempat lain, pemuatan minyak di pelabuhan Novorossiisk di Laut Hitam Rusia ditangguhkan karena badai. “Namun, terminal Konsorsium Pipa Kaspia (CPC) di dekat pelabuhan telah dibuka, kata Kementerian Energi Kazakhstan.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Diperkirakan Menguat Terbatas, Ajaib Pilih UNVR, PGEO, BRIS
Next Post Dolar AS Sentuh Level Terendah, Euro Tembus Posisi Tertinggi

Member Login

or