Media Asuransi, JAKARTA – Manajemen PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) merespons pemberitaan seputar isu merger perseroan dengan Grab Holdings Ltd (GRAB).
Sekretaris Perusahaan GOTO R A Koesoemohadiani menerangkan perseroan baru mengetahui adanya berita terkait isu tersebut dari media massa. “Melalui surat ini dapat disampaikan bahwa Perseroan pada dasarnya tidak dapat mengomentari rumor yang beredar di pasar. Perseroan juga ingin menekankan bahwa pada saat ini tidak ada diskusi terkait hal tersebut,” katanya dalam keterbukaan informasi kepada publik yang dikutip, Kamis, 15 Februari 2024.
||Baca juga: GOTO Rampungkan Transaksi dengan TikTok, Apa Manfaatnya?
Dia menuturkan perseroan ingin menegaskan bahwa Perseroan saat ini memiliki fundamental dan posisi keuangan yang semakin kuat. Sebagaimana disampaikan sebelumnya dalam siaran pers tertanggal 31 Januari 2024, dimana Grup telah berhasil mencapai target EBITDA yang disesuaikan positif di kuartal IV/2023, serta melampaui batas atas panduan kinerja EBITDA yang disesuaikan untuk tahun 2023.
“Lebih lanjut, Perseroan juga akan menerima pendapatan jasa E-Commerce setiap kuartal dari Tokopedia yang berbasis pada Gross Merchandise Value (GMV) inti Tokopedia, dimana akan berkontribusi secara langsung pada earnings before interest, taxes, depreciation, and amortization (EBITDA) Grup GOTO.”
Menurut dia, Perseroan akan terus fokus untuk bertumbuh secara sehat dan meraih profitabilitas dengan mendorong pengembangan inovasi produk dan keunggulan operasionalnya pada bisnis on demand services (ODS) dan teknologi keuangan (fintech) dari grup, serta meningkatkan nilai pemegang saham.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News