Media Asuransi, JAKARTA – Dua perusahaan asuransi di bawah Samsung Group, Samsung Life Insurance dan Samsung Fire Marine Insurance, menandatangani kesepakatan senilai US$650 juta dengan perusahaan ekuitas swasta Blackstone yang berbasis di AS untuk memperluas portofolio aset alternatif globalnya.
Seperti dilansir dari The Korea Herald, Samsung Life Insurance dan asuransi umum Samsung Fire Marine Insurance akan berinvestasi di real estate, infrastruktur, dan ekuitas swasta luar negeri yang dikelola oleh Blackstone melalui kesepakatan terbaru. Investasi tersebut akan dikelola oleh manajemen aset Samsung, Samsung Asset Management dan Samsung SRA Asset Management.
Aksi korporasi ini menandai investasi global terbesar sejak Samsung Group pada bulan April memutuskan untuk menggabungkan lima unit keuangannya — Samsung Life Insurance, Samsung Fire Marine Insurance, Samsung Card, Samsung Securities, dan Samsung Asset Management — ke dalam aliansi yang dijuluki Samsung Financial Networks.
|Baca juga: Dua Perusahaan Asuransi asal Arab Saudi Jajaki Merger
Dalam beberapa tahun terakhir, lengan keuangan Samsung telah secara aktif memperluas portofolio global mereka. Samsung Asset Management mengakuisisi 20 persen saham di penyedia dana yang diperdagangkan di bursa AS Amplify pada April tahun ini, menyusul keputusan Samsung Life tahun lalu untuk membeli 25 persen saham di Savills Investment Management, cabang manajemen properti raksasa layanan real estat Inggris Savills.
Dari 2019 hingga 2020, Samsung Fire Marine Insurance mengakuisisi 19 persen saham di reasuransi Inggris Canopius AG. Nilai aset yang dikelola dalam industri alternatif global diperkirakan hampir dua kali lipat selama lima tahun ke depan, S&P Global Market Intelligence melaporkan pada bulan Januari. Ini diproyeksikan membengkak menjadi US$23,2 triliun pada tahun 2026, dibandingkan dengan sekitar US$13,3 triliun pada akhir 2021.
“Blackstone adalah pelopor dalam industri manajemen aset global dan merupakan mitra hebat bagi kami untuk memperluas portofolio global kami,” kata seorang pejabat Samsung Life Insurance dalam sebuah pernyataan seperti dikutip The Korea Herald.
“Kami berencana untuk secara aktif memperluas bisnis manajemen aset global kami dengan memperkuat sumber pendapatan kami dan mendiversifikasi portofolio kami,” tambah pejabat itu.
Laba bersih Samsung Life Insurance pada periode April-Juni melonjak 70,3 persen menjadi 199 miliar won (US$138 juta), kata perusahaan itu dalam pengajuan peraturan. Laba operasional melonjak 706,3 persen dalam setahun menjadi 270,4 miliar won pada periode yang sama.
Sementara itu, laba bersih Samsung Fire Marine Insurance naik 9 persen tahun ini menjadi 340,8 miliar won pada periode yang disebutkan. Pendapatan operasional meningkat 8,4 persen pada tahun ini menjadi 490,1 miliar won.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News