Media Asuransi, JAKARTA –Pada tahun ini, terpilih ada tiga perusahaan asuransi jiwa yang berhasil masuk Best Life Insurance 2023 di kelompok ekuitas Rp4 triliun ke atas. Yakni: PT Asuransi BRI Life, PT Panin Dai-ichi Life, dan PT BNI Life Insurance. Ketiga perusahaan ini memiliki kinerja yang bagus sehingga berhasil masuk dalam tataran kelompok paling atas hasil pemilihan perusahaan asuransi jiwa berdasar laporan keuangan publikasi 2021-2022 versi Media Asuransi ini.
PT Asuransi BRI Life kembali berhasil menunjukkan kinerja terbaiknya di sepanjang 2022. Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini dapat mempertahankan posisinya di urutan teratas dalam Best Life Insurance 2023 Media Asuransi pada kelompok ekuitas Rp4 triliun ke atas. Hasil kajian LRMA terhadap laporan keuangan publikasi perseroan 2021-2022 menunjukkan sejumlah rasio keuangan BRI life mengalami peningkatan cukup signifikan.
Data LRMA menunjukkan perusahaan yang dipimpin oleh Iwan Pasila sebagai direktur utama ini mengalami kenaikan pada laba persih perseroan hingga 129, 44 persen, dari Rp150,03 miliar tahun 2021 menjadi Rp344,25 miliar pada 2022. Sementara itu, pendapatan premi neto naik 26,65 persen dari Rp6,35 triliun di 2021 menjadi sebesar Rp8,04 triliun di 2022. Pertumbuhan lainnya pada aset perseroan yang naik 17,71 persen, dari sebelumnya sebesar Rp18,26 triliun di 2021 menjadi Rp21,49 triliun tahun 2022.
|Baca juga: 44 Asuransi dan Reasuransi Berkinerja Terbaik Sepanjang 2022
Kunci utama penguatan bisnis BRI Life di sepanjang 2022 selain mendapat dukungan penuh dari induk usaha Bank Rakyat Indonesia dan FWD, juga melakukan penguatan di sisi pemasaran serta dengan menerapkan 3 standarisasi, yakni Standarisasi Kompetensi, Standarisasi Tools, dan Standarisasi Proses.
Posisi kedua di kelompok ini berhasil ditempati oleh PT Panin Dai-ichi Life yang tahun 2022 lalu di peringkat ketiga di kelas tersebut. Perusahaan yang dipimpin oleh Fadjar Gunawan sebagai presiden direktur ini mencatat laba setelah pajak 2022 sebesar Rp453,27 miliar, atau tumbuh 11,2 persen dibandingkan 2021 masih sebesar Rp407,47 miliar. Di sisi lain, perseroan mencatat pertumbuhan klaim dan manfaat dibayar sebesar Rp1,41 triliun naik sebesar 11,9 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,26 triliun.
Panin Dai-ichi Life berhasil mempertahankan kinerja baiknya tersebut berkat 4 langkah yang dilakukan. Pertama, moment of truth, langkah perusahaan selalu menjaga komitmennya kepada nasabah dalam hal pembayaran klaim sesuai manfaat dan transparan. Kedua, pertumbuhan bisnis dengan berekspansi membuka cabang baru dan mengembangkan jaringan distribusi keagenan. Ketiga, sistem keamanan data tersertifikasi. Keempat, inisiatif berkelanjutan.
Sebagai urutan ketiga kelpmpok ini adalah PT BNI Life Insurance yang tahun sebelumnya ada di urutan keempat. Perusahaan yang saat ini dipimpin oleh Plt Direktur Utama, Eben Eser Nainggolan, berhasil meningkatkan sejumlah indikator keuangannya di sepanjang 2022 hingga berhasil masuk dalam Best Insurance 2023 Media Asuransi.
Salah satunya adalah peningkatan pada nilai premi yang naik sebesar 5 persen dari Rp4,75 triliun di 2021 menjadi Rp5 triliun pada 2022. Tidak hanya itu, nilai premi neto BNI Life Insurance juga bertumbuh, dari Rp4,63 triliun tahun 2021 menjadi Rp4,92 triliun di tahun 2022. Perusahaan yang telah beroperasi sejak 26 tahun lalu ini juga mencatatkan kenaikan laba sesudah pajak sebesar 38,18 persen dari Rp145,60 miliar di 2021 menjadi Rp203,19 miliar pada 2022.
Dalam mencapai kinerja terbaiknya di 2022, BNI Life menerapkan beberapa strategi khusus, seperti mempertahankan premi reguler hingga digitalisasi proses bisnis.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News