1
1

54% Tenaga Kerja Prudential Indonesia Adalah Perempuan

Chief Customer & Marketing Officer Prudential Indonesia Karin Zulkarnaen. | Foto: Prudential

Media Asuransi, JAKARTA – Direktur PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia), Karin Zulkarnaen, menyampaikan bahwa kiprah kaum perempuan di industri perasuransian semakin meningkat. Hal ini jauh berbeda ketika dirinya memulai karier di industri ini.

“Sekarang sudah banyak perempuan menduduki posisi-posisi strategis di industri seperti dalam jabatan senior seperti direktur, bahkan sebagai presiden direktur atau CEO,” ungkapnya kepada Media Asuransi.

“Di Prudential Indonesia sendiri, lima dari sembilan anggota executive committee kami terdiri dari perempuan. Selain itu, 54 persen tenaga kerja Prudential Indonesia adalah perempuan dan 22 persen di antaranya memegang posisi kepemimpinan di level manajer ke atas,” tuturnya.

|Baca juga: Perempuan Ambil Peran Penting di Industri Perasuransian

Karin mengatakan bahwa di Indonesia, 49,4 persen dari total 275,7 juta penduduk Indonesia adalah perempuan. “Tidak hanya itu, 64,5 persen pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) adalah perempuan, sehingga tidak dapat dipungkiri perempuan merupakan kelompok kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Inilah mengapa literasi dan inklusi keuangan menjadi penting untuk mendukung perempuan Indonesia semakin berdaya, hingga akhirnya bisa merdeka secara finansial dan keluarga pun ikut sejahtera berada,” ujarnya.

Karin menyebutkan tiga hal yakni, keanekaragaman, kesetaraan, dan inklusi. Dirinya percaya bahwa ketiga hal tersebut bukanlah hanya slogan semata, namun merupakan  konsep dan praktik yang mengacu pada upaya untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan adil di tempat kerja baik itu di sektor pemerintahan, perbankan, hingga perusahaan asuransi.

Menurut Karin, perempuan merupakan kekuatan bangsa dan negara yang akan menentukan pembangunan Indonesia di masa depan. Dengan memiliki pemahaman dasar finansial perempuan akan lebih percaya diri dalam mengambil keputusan keuangan yang tepat, sehingga merdeka finansial bagi perempuan bukan hanya impian, tapi sebuah realita yang dapat dicapai dengan edukasi, kesadaran dan tindakan nyata.

“Saya percaya, perempuan yang berdaya secara ekonomi akan turut serta meningkatkan kesejahteraan keluarganya, memberikan nutrisi serta pendidikan yang layak bagi anak-anaknya. Dalam jangka panjang, berdayanya seorang perempuan akan mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” tuturnya.

Sebagai seorang perempuan Indonesia yang juga seorang ibu dan salah satu leader di perusahaan, lanjut Karin, dirinya mempergunakan kesempatan yang sudah diberikan dengan berkerja dan berusaha sebaik mungkin. “I have to do my best. Menjadi berani dan tangguh dalam menghadapi situasi ketika hambatan dan rintangan terjadi. Tentunya hal tersebut juga dapat saya lalui atas dukungan dari keluarga, rekan-rekan kerja, dan tim-tim saya yang sangat supportif,” paparnya.

|Baca juga: Kiprah Perempuan di Asuransi Terus Berkembang

Di Prudential, ungkap Karin, pihaknya bangga memiliki program Diversity & Inclusion (D&I) yang diterapkan untuk menciptakan budaya yang merangkul perbedaan, memungkinkan kita untuk tumbuh, baik secara individu maupun kolektif. “Kami secara berkala menyelenggarakan pelatihan diversity & inclusion melalui webinar kepada seluruh karyawan. Baru-baru ini Prudential Indonesia berkolaborasi bersama Wardah, memeriahkan Hari Perempuan Internasional 2024 menghadirkan berbagai kegiatan menarik untuk karyawan perempuan,” jelasnya.

Menanggapi tentang hak dan keadilan kaum perempuan di dunia kerja, Karin mengatakan bahwa sekarang sudah jauh lebih baik dari sebelumnya, yakni sudah banyak wanita menduduki posisi-posisi senior.

“Di tempat kerja juga sudah menerapkan hybrid working sehingga para ibu bekerja dapat membagi waktunya dengan keluarga. Selain itu perusahaan juga banyak yang sudah menyediakan fasilitas khusus untuk wanita seperti ruang menyusui untuk para ibu, manfaat seperti cuti hamil, hingga cek kesehatan tahunan seperti papsmears,” ungkap Karin.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Didukung Aplikasi BRImo, Fee Based Income BRI Tumbuh 6,92% di Kuartal I
Next Post Jasa Marga Gandeng KPK Terapkan Tata Kelola Perusahaan Bersih dan Transparan

Member Login

or