69,3% Warga AS Tinjau Polis Asuransi Cari Tarif Lebih Terjangkau

Media Asuransi, GLOBAL – Laporan Trusted Choice menyebutkan dengan biaya segala sesuatu yang terus meningkat termasuk asuransi maka 69,3 persen orang Amerika Serikat (AS) yang memiliki asuransi secara serius meninjau kembali polis mereka. Hal ini dilakukan karena mereka berharap mendapatkan tarif yang lebih rendah.

“Hanya kurang dari setengah (45,8 persen) dari mereka mengutip kenaikan premi sebagai alasan mereka melihat lebih dekat pada polis mereka,” ujar Trusted Choice, dikutip dari laman Fox Business, Rabu, 10 Januari 2024.

|Baca: MarketScout: Industri Asuransi Berhasil Lewati 2023 dengan Lebih Baik

Menanggapi kenaikan tarif, konsumen mempertimbangkan untuk membuat beberapa pilihan drastis terkait polis mereka. Hampir setengah dari responden dalam penelitian Trusted Choice telah mempertimbangkan untuk meningkatkan deductible mereka guna menghemat premi bulanan.

Menyingkirkan produk asuransi tertentu

Lebih buruk lagi, 22 persen telah mempertimbangkan untuk menyingkirkan produk asuransi tertentu untuk menghemat uang. Sebagian besar dari mereka yang disurvei juga berpikir berpindah penyedia layanan. Sebanyak 83 persen mengatakan bahwa mereka akan beralih jika ada perusahaan lain yang menawarkan premi lebih rendah.

“Kami mengakui bahwa lingkungan saat ini mendorong konsumen untuk memilih deductible yang lebih tinggi, mengganti pertanggungan semata-mata berdasarkan biaya, atau bahkan tidak memiliki asuransi,” kata Direktur Eksekutif Trusted Choice Kevin Brandt.

|Baca: Manulife Indonesia Tunjuk Ronny Tan sebagai Chief Information Officer

Namun, lanjutnya, ini bukan strategi yang paling bijaksana atau paling efektif. Menurutnya sangat penting bagi konsumen untuk mengajukan pertanyaan yang tepat, bekerja sama dengan agen asuransi independen mereka, dan mempelajari apa yang memengaruhi pertanggungan mereka.

Editor: Angga Bratadharma