Media Asuransi, GLOBAL – Survei dari Prudential mengungkapkan hampir 70 persen Generasi Z meragukan kemampuan mereka untuk menjaga kesehatan fisik di masa tua. Sementara separuhnya merasa tidak percaya diri terhadap kesehatan mental mereka.
Chief Health Officer Prudential Singapura Sidharth Kachroo menekankan pentingnya memperpanjang healthspan. “Ini bukan hanya soal menambah usia hidup, tetapi juga menambah jumlah tahun hidup sehat,” ujarnya, dikutip dari Insurance Asia, Kamis, 28 November 2024.
|Baca juga: Optimistis Hadapi 2025, Ini 5 Langkah Strategis Triniti Land (TRIN)
|Baca juga: GoSend Siapkan Tiga Amunisi untuk Dukung UMKM Jadi Best Seller di Tahun 2025
Rata-rata harapan hidup di Singapura mencapai 84 tahun, tetapi rata-rata healthspan hanya 74 tahun. Artinya, warga Singapura menghabiskan sekitar satu dekade hidup dalam kondisi kesehatan yang buruk.
Kekhawatiran utama Gen Z terkait kesehatan fisik meliputi ketidakmampuan melakukan aktivitas sehari-hari (35 persen), biaya kesehatan yang tidak terjangkau (33 persen), dan penyakit kronis (31 persen). Di sisi lain, kekhawatiran terhadap kesehatan mental mencakup isolasi sosial (34 persen), penurunan kognitif (32 persen), serta depresi atau kecemasan (27 persen).
|Baca juga: Perusahaan Asuransi Harus Adopsi Pendekatan Inovatif untuk Dukung Pertumbuhan Kendaraan Listrik
|Baca juga: Indonesia Re: Ekosistem Asuransi Berkelanjutan Wajib Dibangun untuk Kendaraan Listrik
Sebanyak 40 persen Gen Z juga berfokus pada pengurangan stres akibat pekerjaan, menunjukkan pentingnya keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi.
Prudential juga mencatat masyarakat Singapura memandang penuaan sehat sebagai kemampuan tetap aktif secara fisik (43 persen), bebas dari penyakit kronis (35 persen), dan memiliki fungsi kognitif yang baik.
|Baca juga: Libur Nataru, Sekitar Empat Juta Orang Akan Bepergian Menggunakan Pesawat Terbang
|Baca juga: Jelajahi Peluang Investasi, Biar Cuan Terdeteksi
Faktor utama dalam pengelolaan kesehatan mencakup tidur yang cukup (55 persen), pola makan seimbang (46 persen), dan olahraga teratur (45 persen). Sementara itu, generasi milenial lebih memprioritaskan tidur (63 persen) dibandingkan dengan Gen Z (48 persen).
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
