Media Asuransi, JAKARTA – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) berpartisipasi dalam kegiatan kuliah umum literasi asuransi dengan tema “Transformasi Industri Perasuransian Sebagai Upaya Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional” di Universitas Tadulako (UNTAD) Kota Palu Sulawesi Tengah, 25 April 2024.
Kunjungan Kepala Eksekutif Pengawas PPDP-OJK Ogi Prastomiyono ke Booth AASI. | Foto: doc
Kegiatan ini diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tengah dengan melibatkan seluruh asosiasi perasuransian di Indonesia. Kuliah umum ini dibawakan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono, dan seluruh ketua asosiasi asuransi di Indonesia.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan meningkatkan literasi serta perkembangan sektor perasuransian, termasuk asuransi syariah, kepada seluruh mahasiswa serta civitas akademika UNTAD Kota Palu. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari implementasi Peta Jalan Pengembangan dan Penguatan Perasuransian Indonesia tahun 2023-2027 terkait peningkatan literasi dan inklusi masyarakat pada sektor perasuransian.
|Baca juga: AASI Kucurkan Dana Rp250 Juta Lebih untuk Program Berbagi di Ramadhan 2024
Pada kesempatan itu Ketua AASI, Rudy Kamdani, sebagai salah satu pembicara mengangkat topik “Perkembangan Asuransi Syariah di Indonesia”. Dalam presentasinya, Rudy Kamdani memaparkan terkait pengertian asuransi syariah, pokok-pokok dasar tentang asuransi syariah, perbedaan asuransi syariah dan non syariah dari berbagai aspek serta produk-produk asuransi syariah yang sesuai bagi mahasiswa.
“(Asuransi syariah) peserta tidak mentransfer dana kontribusi kepada pengelola atau perusahaan, akan tetapi (peserta) menanggung bersama risiko. Kita bayar, kita kumpulkan, nanti akan disalurkan kepada peserta jika ada risiko yang tidak terduga menimpa salah satu peserta,” ungkap Rudy dikutip dari keterangan resmi, Sabtu, 26 April 2024.
Selain berpartisipasi sebagai pemateri di hadapan sekitar 1.200 mahasiswa UNTAD serta mahasisa dari kampus di sekitar Kota Palu, AASI juga ikut memeriahkan kegiatan tersebut dengan menyediakan booth Asuransi Syariah yang difasilitasi oleh panitia acara di lingkungan kampus.
Pada kesempatan ini, AASI juga menjalin kerja sama di bidang literasi asuransi syariah bersama pihak UNTAD yang ditandai dengan penandatanganan Memoar of Understanding (MoU) oleh kedua belah pihak setelah kuliah umum berlangsung. Dokumen kerja sama tersebut ditandatangani oleh Ketua AASI Rudy Kamdani. Sedangkan dari pihak UNTAD, MoU ditandatangani oleh Rektor Universitas Tadulako, Prof Amar.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
