Media Asuransi, GLOBAL – AM Best melaporkan industri asuransi umum (non-life) Hong Kong berhasil menjaga kinerja underwriting yang menguntungkan selama lima tahun terakhir. Dalam komentarnya pada 18 Desember, AM Best menyebut kinerja positif tersebut terutama ditopang oleh lini bisnis tanggung gugat umum dan kerusakan properti.
Melansir Asia Insurance Review, Asuransi Accident and Health (A&H) menjadi penyumbang terbesar premi bruto (gross written premiums/GWP) sepanjang 2020 hingga 2024. Bersama general liability, properti, dan kendaraan bermotor, keempat lini ini menyumbang hampir 90 persen dari total GWP asuransi non-life Hong Kong yang mencapai HK$100,5 miliar pada 2024.
|Baca juga: Potensi Pertumbuhan Kuat, AM Best Pertahankan Prospek Stabil Asuransi Non Jiwa India
AM Best mencatat kinerja operasional industri mencapai HK$81,0 miliar pada 2024, termasuk laba underwriting tanpa diskonto sebesar HK$3,1 miliar. Sepuluh perusahaan asuransi non-life terbesar membukukan laba underwriting gabungan sebesar HK$552,8 juta atau sekitar 17 persen dari total pasar.
Analis keuangan senior AM Best, Stephanie Mi, menyatakan kinerja industri didorong oleh meningkatnya kesadaran konsumen, inisiatif regulasi, serta pengembangan proyek Guangdong-Hong Kong-Macao Greater Bay Area (GBA).
|Baca juga:Pasar Asuransi Non-Jiwa Malaysia Diperkirakan Memiliki Prospek yang Stabil
AM Best menambahkan, lonjakan permintaan asuransi perjalanan dan kesehatan kelompok pascapandemi membuat segmen A&H kembali tumbuh. Pada 2023, segmen ini mencatat pertumbuhan tahunan sebesar 12 persen dan berlanjut hingga 2024, meski sebagian perusahaan besar mencatat margin underwriting yang terbatas.
Pendapatan investasi masih menjadi penopang utama laba perusahaan asuransi non-life Hong Kong. Mayoritas aset ditempatkan pada kas dan instrumen pendapatan tetap. Di tengah tantangan geopolitik dan ketidakpastian global, penerapan kerangka risk-based capital di Hong Kong dinilai dapat membantu perusahaan asuransi mengelola risiko investasi dengan lebih baik.
Editor : Wahyu Widiastuti
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
