Media Asuransi, JAKARTA – Peringkat AM Best untuk perusahaan reasuransi di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) mulai stabil setelah kondisi pasar yang sulit pada 2022.
Melansir laporan AM Best, Kamis, 21 Maret 2024, yakni, ‘EMEA Benchmarking-Tanda-tanda Awal Pasar Asuransi Mulai Stabil di Tengah Lingkungan Geopolitik yang Tidak Menentu”, AM Best mencatat terlepas dari lingkungan geopolitik global yang tak menentu, telah terjadi stabilisasi kondisi makroekonomi secara umum, yang meringankan tekanan di asuransi dan pasar modal.
Lebih lanjut, kombinasi dari kenaikan suku bunga yang kuat dan tahun yang secara umum tidak terlalu banyak mengalami bencana cuaca buruk menyebabkan pemulihan di hasil pasar reasuransi global.
Laporan tersebut mengungkapkan sebagian besar unit pemeringkatan (83 persen) memiliki prospek stabil pada akhir 2023 (2022: 79 persen), dengan pasar negara maju menunjukkan proporsi prospek stabil yang lebih tinggi (87 persen) daripada pasar negara berkembang (79 persen).
|Baca juga: MPM Insurance Sebut Transformasi Digital Jadi Kunci Utama Kesuksesan
Prospek positif hanya diberikan pada empat persen peringkat kredit (2022: lima persen). Penurunan prospek positif dari 2022 sebagian besar dapat dikaitkan dengan peningkatan peringkat lima perusahaan asuransi dan revisi prospek mereka kembali menjadi stabil.
Sisa 13 persen unit pemeringkatan memiliki prospek negatif atau implikasi negatif pada 31 Desember 2023 (2022: 16 persen). Sebanyak delapan prospek direvisi dari stabil menjadi negatif pada 2023, lebih sedikit dari total 12 prospek pada tahun sebelumnya, dengan tekanan yang timbul dari neraca keuangan yang melemah secara umum mendorong tindakan negatif.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
