Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mencatat lonjakan laba bersih hingga 598 persen secara tahunan per September 2025. Hal itu ditopang penurunan klaim, peningkatan recoveries, serta kenaikan hasil investasi.
Direktur Utama Askrindo M Fankar Umran mengatakan kinerja solid ini muncul di tengah peran perusahaan sebagai penjamin Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang kini terhubung dengan 26 bank penyalur. Menurutnya peningkatan kinerja keuangan KUR tahun ini juga tidak lepas dari membaiknya kualitas risiko.
“Penurunan klaim, peningkatan recoveries, dan peningkatan hasil investasi berkontribusi positif pada peningkatan laba bersih KUR,” ujar Fankar, dalam Rapat Komisi VII DPR RI, di Jakarta, Senin, 17 November 2025.
Berdasarkan data Askrindo, akumulasi pertanggungan KUR sejak 2007 hingga September 2025 mencapai volume Rp1.096 triliun dengan total 35,8 juta debitur UMKM dan dukungan terhadap 61,8 juta tenaga kerja.
Hingga September 2025, posisi aset KUR tercatat Rp15,4 triliun, ekuitas Rp14 triliun, outstanding pertanggungan Rp99,5 triliun, serta gearing ratio 7,09 kali. Dari sisi kinerja keuangan, premi turun 18 persen dari Rp3,035 triliun menjadi Rp2,501 triliun, sementara klaim menurun 24 persen dari Rp3,410 triliun menjadi Rp2,583 triliun.
Recoveries naik tipis lima persen dari Rp953 miliar menjadi Rp1,003 triliun, disusul peningkatan signifikan hasil underwriting sebesar 166 persen dan hasil investasi yang tumbuh 15 persen menjadi Rp501 miliar.
Program KUR juga tercatat memberikan dampak besar terhadap perekonomian daerah. Data menunjukkan kabupaten yang menjadikan KUR sebagai sumber pembiayaan UMKM utama mencatat pertumbuhan PDB per kapita lebih tinggi, dengan rentang peningkatan mencapai 7,2 persen hingga 8,5 persen, bergantung pada tingkat akses dan subsidi pemerintah.
Menurut Fankar, pencapaian tersebut menegaskan peran Askrindo sebagai penjamin KUR sekaligus pendorong pertumbuhan UMKM nasional. “Sejak 2007, lebih dari 60 juta UMKM telah mendapatkan pembiayaan KUR,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Deprecated: Function WP_Query was called with an argument that is deprecated since version 3.1.0!
caller_get_posts is deprecated. Use ignore_sticky_posts instead. in /home/u1646792/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
