Media Asuransi, JAKARTA – Aon, pialang reasuransi/asuransi global, telah menandatangani perjanjian definitif untuk mengakuisisi NFP, sebuah pialang properti dan kecelakaan pasar menengah, konsultan tunjangan, manajer kekayaan, dan penasihat program pensiun, dari dana yang berafiliasi dengan sponsor modal utama NFP-Madison Dearborn Partners (MDP), dan dana yang berafiliasi dengan HPS Investment Partners.
Berdasarkan ketentuan transaksi, Aon akan mengakuisisi NFP dengan total nilai yang diperkirakan mencapai US$13,4 miliar pada saat penutupan, yang akan didanai oleh US$7 miliar dalam bentuk tunai dan US$6,4 miliar dalam bentuk saham Aon.
Selain itu, akuisisi NFP akan memainkan peran penting dalam memperluas kehadiran Aon di segmen pasar menengah yang besar dan berkembang pesat, dengan kapabilitas di bidang risiko, manfaat, kekayaan, dan penasihat rencana pensiun.
Strategi Aon United, platform operasi Aon Business Services dan investasi Aon di bidang analitik yang canggih telah mendorong rekam jejak hasil jangka panjang, dan setelah akuisisi ini selesai, perusahaan gabungan ini akan memungkinkan perusahaan gabungan ini untuk secara efisien memberikan konten dan kapabilitas kepada segmen pasar menengah.
|Baca juga: Aon Pelajari Tantangan-Tantangan Terkini yang Dihadapi Reasuransi
Chairman dan CEO NFP, Doug Hammond, juga telah dikonfirmasi akan tetap memimpin bisnis ini sebagai platform yang independen namun tetap terhubung dengan Aon, dan akan melapor kepada Presiden Aon, Eric Andersen.
Dari apa yang kami pahami, transaksi ini diharapkan dapat menghasilkan lebih dari US$2,8 miliar dalam penciptaan nilai dari nilai yang dikapitalisasi dari sinergi dan struktur modal sebelum pajak yang diharapkan, setelah dikurangi dengan ~US$400 juta untuk transaksi satu kali dan biaya integrasi.
Selain itu, transaksi ini juga diperkirakan akan berdampak dilutif terhadap laba per saham yang disesuaikan pada tahun 2025, mencapai titik impas pada tahun 2026, dan akan berdampak positif pada tahun 2027 dan seterusnya, dengan dampak positif terhadap arus kas bebas yang diperkirakan akan dimulai pada tahun 2026.
Penutupan transaksi tunduk pada ketentuan yang berlaku, termasuk persetujuan dari pihak regulator, dan diperkirakan akan terjadi pada pertengahan tahun 2024. Namun, metrik keuangan dihitung secara konservatif berdasarkan tanggal penutupan 30 Juni 2025. Baik Aon maupun NFP akan terus beroperasi secara independen hingga tanggal penutupan transaksi.
CEO Aon, Greg Case, mengatakan bahwa pihaknya terus mengembangkan kemampuan terdepan perusahaannya untuk melayani kebutuhan klien yang terus meningkat di tengah meningkatnya volatilitas di pasar. Akuisisi ini juga dinilai akan meningkatkan relevansi perusahaan dengan para klien, hal ini akan menciptakan peluang bagi para kolega, dan semakin memperkuat nilai-nilai budaya perusahaan.
“Doug dan NFP telah membangun tim yang luar biasa, dengan pola pikir satu perusahaan yang saling melengkapi, dan kami berharap dapat belajar dari budaya kewirausahaan mereka dan berbagi dengan mereka tentang kedalaman dan keluasan kapabilitas kami untuk menciptakan nilai lebih bagi klien, kolega, dan pemegang saham,” jelas Greg Case.
Hammond menambahkan bahwa ini adalah tonggak penting dalam evolusi NFP yang mencerminkan kualitas luar biasa dari bisnis yang telah perusahaan bangun dan orang-orang luar biasa yang mendorong kesuksesan.
“Aon adalah pemimpin industri dalam memberikan kapabilitas Risk Capital dan Human Capital dan akuisisi ini sangat menarik karena berbagai alasan. Nasabah kami akan mendapat manfaat dari sumber daya dan distribusi global Aon, sementara karyawan kami akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk mempercepat pertumbuhan NFP. Dengan nilai dan kemampuan yang selaras di berbagai segmen pasar yang berbeda, kami berharap dapat bekerja sama dengan tim Aon untuk meningkatkan kinerja dan membuat transaksi ini berhasil bagi semua pihak yang terlibat,” jelasnya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
