AON: Tren Medis di Asia Pasifik Pada Tahun 2024 Diperkirakan Akan Meningkat

Media Asuransi, GLOBAL – Aon melaporkan bahwa terdapat  peningkatan rata-rata tingkat tren medis pada tahun 2024 di kawasan Asia Pasifik, yang diperkirakan sebesar 9,7%. Angka ini meningkat dari 9,2% pada tahun 2023 dan merupakan angka tertinggi sejak tahun 2015.

Dilansir laman Insurance Business Mag, Aon telah menerbitkan laporan Tingkat Tren Medis Global tahun 2024, dengan wawasan yang mewakili ekspektasi tingkat tren medis para profesional Aon.

Di kawasan Asia Pasifik, kondisi medis utama yang mendorong biaya rencana medis adalah masalah kardiovaskular, pertumbuhan kanker atau tumor, serta masalah gastrointestinal dan pencernaan.

Studi ini juga mengungkapkan temuan-temuan utama, yang menunjukkan lima inisiatif mitigasi teratas yang diantisipasi bagi pengusaha untuk mengekang kenaikan biaya pengobatan dan mendorong angkatan kerja yang sehat, termasuk inisiatif kesehatan, modifikasi desain rencana, pengendalian biaya, pembatasan akses dan pemberian layanan, serta rencana tunjangan yang fleksibel.

|Baca juga: Aon Prediksi Biaya Program Kesehatan Karyawan di Asia Pasifik Akan Meningkat di 2024

Lebih lanjut, laporan tersebut menggambarkan bahwa 32% perusahaan memilih untuk berbagi biaya klaim medis dengan menawarkan rencana kesehatan karyawan yang bersifat membatasi, seperti asuransi bersama, pengurangan, batasan, atau pendanaan bersama premi. Dua puluh dua persen sedang mempertimbangkan untuk membagi biaya ini dengan karyawan mereka.

Sekitar 20% perusahaan memiliki strategi pembiayaan atau pembagian risiko aktif untuk memitigasi peningkatan risiko biaya rencana kesehatan karyawan, termasuk asuransi hybrid, pooling multinasional, pengaturan captive, dan lain-lain.

Studi ini menyoroti kondisi kronis, kurangnya aktivitas fisik, dan manajemen stres yang buruk sebagai faktor risiko utama yang mendorong kondisi medis dan pengalaman klaim yang merugikan di masa depan.

Perkiraan global Aon untuk tingkat tren medis rata-rata pada tahun 2024 adalah sebesar 10,1%, melampaui 9,2% yang tercatat pada tahun 2023 dan mencapai titik tertinggi sejak tahun 2015. Kondisi medis utama yang secara global mempengaruhi biaya rencana medis adalah masalah kardiovaskular, pertumbuhan kanker atau tumor, dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

“Biaya kesehatan dan kesejahteraan telah menjadi perhatian penting bagi perusahaan karena biaya rencana medis terus meningkat dari tahun ke tahun. Kenaikan tarif ini seringkali menimbulkan kenaikan biaya yang tidak terduga atau tidak dianggarkan dan mempersulit keterjangkauan bagi pemberi kerja dan karyawan,” kata CEO Solusi Kesehatan Aon Asia Pasifik, Tim Dwyer.

Meskipun ketidakstabilan makroekonomi adalah bagian besar dari cerita di balik tingkat tren medis, penting juga bagi dunia usaha untuk memahami perbedaan regional, kondisi yang mendorong tingkat tren, dan cara-cara untuk memitigasi peningkatan ini agar dapat menavigasi volatilitas dengan lebih baik. “Dan membuat keputusan yang lebih tepat,” tambahnya.

Editor: S. Edi Santosa