Media Asuransi, GLOBAL – Arch Capital Group Ltd, perusahaan re/asuransi yang berbasis di Bermuda, melaporkan rasio gabungan sebesar 78,9 persen pada kuartal keempat 2023. Angka itu meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya akibat kenaikan kerugian bencana di posisi 73,5 persen.
Meskipun begitu, pendapatan underwriting di segmen asuransi dan reasuransi mengalami penguatan dari tahun ke tahun. Pendapatan bersih yang tersedia untuk pemegang saham umum mencapai US$2,3 miliar pada kuartal keempat 2023, mencerminkan tingkat pengembalian pendapatan bersih tahunan sebesar 58,2 persen terhadap ekuitas umum rata-rata.
Dilansir dari laman Reinsurance News, Jumat, 16 Februari 2024, pendapatan operasional setelah pajak meningkat menjadi US$945 juta dari US$806 juta pada kuartal tahun sebelumnya. Pembentukan aset pajak tangguhan bersih US$1,18 miliar, terkait dengan perubahan pajak pendapatan korporasi baru di Bermuda, memengaruhi hasil kuartal keempat.
Selain itu, terdapat perkembangan yang menguntungkan dalam cadangan kerugian tahun sebelumnya sebesar US$135 juta. Kerugian bencana tahun ini, sebelum pajak, di segmen asuransi dan reasuransi, dikurangi reasuransi dan premi reinstatement, mencapai total US$137 juta.
|Baca juga: Kinerja Manulife Asia Cerah di 2023
Dalam hal pertumbuhan, Arch melaporkan premi bruto tertulis (GPW) sebesar US$4,3 miliar dan premi bersih tertulis (NPW) sebesar US$3,3 miliar, masing-masing naik 12 persen dan 7,4 persen dibandingkan dengan kuartal keempat tahun sebelumnya.
Pendapatan underwriting di seluruh grup turun 2,6 persen menjadi US$715 juta, karena rasio gabungan naik dari 73,5 persen menjadi 78,9 persen. Peningkatan ini disebabkan oleh rasio kerugian yang lebih tinggi dan rasio pengeluaran yang sedikit lebih tinggi pada kuartal keempat 2023 dibandingkan dengan kuartal keempat tahun sebelumnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News