Media Asuransi, JAKARTA – Indonesian Senior Executive Association (ASEI) bersama sama dengan PT Media Asuransi Indonesia menggelar Story Telling Series 4 pada Rabu, 19 November 2025, di Wisma Tugu Insurance, Jakarta. Agenda ini merupakan ajang yang menampilkan kisah dari tokoh-tokoh berpengaruh dalam industri asuransi.
Ketua Umum Badan Pengurus ASEI Choky L Tobing menyampaikan Story Telling digelar bukan hanya untuk memperkenalkan sosok-sosok yang telah berkarya dan berjasa di industri asuransi, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran bagi pelaku industri.
“Bukan hanya mengenali siapa sih orang-orang dulu yang sangat berkarya dan punya jasa di asuransi, tapi juga kita mau selalu belajar dari pengalaman-pengalaman milik senior, bagaimana sepak terjangnya dalam membuat satu keputusan dalam kondisi yang sulit pada saat itu,” ujar Choky, Rabu, 19 November 2025.
Ia menambahkan ke depan ASEI akan terus melakukan terobosan dengan memperkenalkan tokoh-tokoh inspiratif di dalam industri perasuransian Indonesia.
Story Telling ASEI bersama Media Asuransi Session 4 kali ini menampilkan tokoh yang berjasa dalam memperkuat fondasi perasuransian di sisi regulasi, yakni Firdaus Djaelani, seorang figur penting yang tengah memberikan banyak arahan dan kontribusi bagi industri asuransi.
Dalam sesi tersebut, Firdaus menggambarkan perjalanan dan sepak terjangnya selama lebih dari 40 tahun berkecimpung di dunia perasuransian. Ia menyoroti berbagai regulasi yang pada masanya dinilai sulit, namun berhasil ditetapkan untuk memperkuat industri.
Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI) Yulius Bhayangkara mengaku telah mengenal Firdaus sejak masih berada di Departemen Keuangan hingga kemudian berkiprah di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ia menyebut Firdaus sebagai tokoh regulator yang menjadi panutan bagi industri.
“Bahkan bisa dikatakan, Beliau adalah tokoh yang memasang fondasi bagi perasuransian modern Indonesia. Beliau adalah salah satu figur yang memahami industri kami dan dekat secara personal dengan tokoh di perasuransian,” tutur Yulius dalam sebuah pemutaran video.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
