Media Asuransi, JAKARTA – Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI), Yulius Bhayangkara, menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas untuk kemajuan industri asuransi Indonesia. Hal ini disampaikan dalam gelaran Wisuda Lulusan Program Sarjana dan Diploma 3 Sekolah Tinggi Manajemen Risiko dan Asuransi (STIMRA) tahun 2023-2024.
|Baca juga: OJK Minta Wisudawan STIMRA Terus Kembangkan Diri dan Isi Celah Proteksi Asuransi
Yulius mengungkapkan bahwa industri asuransi Indonesia telah mengalami banyak perubahan, dengan penghargaan terhadap profesi ini kini semakin tinggi. Meskipun demikian, ia menyatakan bahwa pengembangan SDM masih menjadi prioritas utama untuk memastikan industri asuransi dapat berkembang seiring dengan potensi besar yang dimiliki oleh Indonesia.
“Industri asuransi tidak bisa hanya menunggu, kita harus terus membangun SDM yang kuat. Saat ini, kita sudah memiliki roadmap yang jelas untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan kepemimpinan para profesional asuransi,” ujar Yulius.
|Baca juga: OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Duta Niaga
Yulius juga menyampaikan bahwa Dewan Asuransi Indonesia bersama mitra industri telah melakukan mapping untuk mengidentifikasi kebutuhan SDM di masa depan. Dia menjelaskan bahwa dalam menghadapi tantangan pembangunan infrastruktur besar-besaran dan potensi ekonomi Indonesia yang terus berkembang, industri asuransi harus siap menyerap sumber daya yang ada, khususnya dalam sektor asuransi yang semakin dibutuhkan.
Terus kembangkan diri
Lebih lanjut, Yulius mengajak para lulusan STIMRA untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Menurutnya, pengetahuan adalah langkah pertama, namun keterampilan dan kepemimpinan yang baik juga sangat penting untuk menghadapi berbagai tantangan industri.
“Kita harus memiliki pemimpin-pemimpin yang kompeten untuk membawa industri asuransi maju,” tambahnya.
|Baca juga: Polisi Tangkap Tersangka Penembak Mati Bos Asuransi, Berikut Lengkapnya!
Dia juga mengungkapkan harapannya agar dalam 10 tahun mendatang, industri asuransi Indonesia dapat memiliki SDM yang unggul dan siap menghadapi persaingan global. Untuk itu, pihaknya berkomitmen untuk terus membangun regulasi yang baik dan kode etik yang kuat untuk mendukung kemajuan industri ini.
Terakhir, Yulius memberikan selamat kepada para wisudawan dan berharap mereka dapat berkontribusi secara positif dalam membangun industri asuransi yang lebih maju di Indonesia.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
