Media Asuransi, JAKARTA – Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Komjen Pol A. Rachmad Wibowo, S.I.K., memberikan Special Remarks bertema “Trust by Design: Building Cyber Resilience in Insurance Industry” pada kegiatan iLearn Conference bertajuk “Reinforcing Insurance Governance through Data Management and PDP Alignment” yang diadakan oleh Indonesia Re (11/11).
|Baca juga: Wamen Komdigi: Industri Asuransi Harus Terapkan Budaya Pelindungan Data Pribadi untuk Cegah Kebocoran Data
Dalam sambutannya, Rachmad menekankan pentingnya membangun kepercayaan digital melalui penerapan keamanan siber sejak tahap perancangan sistem (security by design). “Digital trust adalah fondasi utama kemajuan ekonomi digital. Keamanan harus menjadi bagian dari desain, bukan tambahan di akhir,” ujarnya dikutip dari pidatonya.
|Baca juga: OJK Ingatkan Pentingnya Jaga Rahasia Data Pribadi untuk Cegah Timbulnya Kerugian Finansial
Ia juga menyoroti meningkatnya ancaman siber di sektor keuangan dan asuransi digital yang terintegrasi dengan berbagai platform daring. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi digital Indonesia perlu diimbangi dengan penguatan pelindungan data dan sistem informasi vital.
Selain itu, Rachmad Wibowo menegaskan bahwa BSSN terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk OJK dan pelaku industri, untuk memastikan penerapan tata kelola keamanan siber dan kepatuhan terhadap regulasi pelindungan data pribadi berjalan efektif. “Keamanan siber bukan sekadar status, tapi proses berkelanjutan yang membutuhkan sinergi pemerintah, industri, dan masyarakat,” tegasnya.
Editor :Wahyu Widiastuti
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
