Media Asuransi, GLOBAL – Kementerian Keuangan China mengubah metrik evaluasi bagi perusahaan asuransi milik negara sebagai bagian dari upaya mendorong keberlanjutan jangka panjang dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Melansir Insurance Asia, Jumat, 18 Juli 2025, perubahan utama yang dilakukan adalah dalam hal penilaian Return on Equity (ROE) atau pengembalian ekuitas. Jika sebelumnya ROE hanya dinilai berdasarkan kinerja tahunan atau rata-rata tiga tahun berjalan, kini penilaiannya diperluas menjadi tiga lapis, yakni berdasarkan kinerja tahun berjalan, tiga tahun, dan lima tahun.
|Baca juga: Bos Danantara Sebut BRI (BBRI) Berperan Penting dalam Kehidupan Masyarakat
|Baca juga: MSIG Life Luncurkan Secure, Perlindungan Penyakit Kritis dengan Manfaat Pasti!
Perubahan serupa juga diterapkan dalam evaluasi tingkat pemeliharaan dan apresiasi modal negara. Penilaiannya tidak lagi terbatas pada satu tahun, melainkan mencakup periode yang lebih panjang agar mencerminkan pandangan strategis yang lebih menyeluruh.
Kementerian menyatakan kerangka kerja baru ini dirancang untuk mendorong perusahaan asuransi milik negara mengadopsi perspektif jangka panjang dalam perencanaan keuangan dan strateginya.
|Baca juga: Permata Bank X Japan Airlines Travel Fair 2025 Kembali Hadir
|Baca juga: Inilah 21 Penyakit Tak Dijamin BPJS Kesehatan
Langkah ini juga bertujuan menyelaraskan peran sektor asuransi dengan tujuan pembangunan ekonomi nasional serta memperkuat kontribusinya dalam menjaga stabilitas pasar keuangan.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
