Media Asuransi, GLOBAL – Vesttoo akan memberhentikan 75% stafnya dan akan menutup beberapa kantor di Asia. Keputusan ini diambil menyusul tuduhan bahwa letter of credit (LOC) palsu dikeluarkan atas nama bank pihak ketiga sebagai bagian dari transaksi yang diatur melalui platformnya, baru-baru ini.
Reuters melaporkan bahwa Vesttoo, yang memiliki sekitar 200 staf, akan menutup kantornya di Tokyo, Hong Kong, dan Seoul. Namun akan mempertahankan kehadirannya di Tel Aviv, London, Bermuda, New York, dan Dubai.
|Baca juga: Platform Transfer Risiko Asuransi Vesttoo Jalin Kemitraan dengan Clear Blue
“Untuk memperkuat fondasi perusahaan dan meyakinkan industri, kepemimpinan harus mengembalikan fokusnya ke layanan inti sambil mengurangi biaya keseluruhan, termasuk berpisah dengan beberapa karyawan kami,” kata Vesttoo, dikutip dari laman Insurance Business Mag.
Sebagai buntut dari munculnya tuduhan seputar LOC penipuan, broker global Aon memperingatkan dalam pengajuan SEC hari Jumat, bahwa ia dapat menghadapi tantangan hukum setelah bencana tersebut.
“Ini menyakitkan, tetapi keputusan penting yang harus kami buat saat ini. Fokus kami tetap pada mendapatkan kembali pijakan kami dan keluar dari tantangan ini lebih kuat dari sebelumnya,” tambahnya.
Lembaga pemeringkat mengingatkan bahwa perusahaan asuransi dengan eksposur yang signifikan dapat menghadapi tindakan pemeringkatan dan melemahnya profil kredit mereka.
AM Best telah meluncurkan tinjauan pengaturan agunan di perusahaan asuransi yang diperingkat.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
