1
1

DXC Technology Memperluas Cakupan Kompetisi Insurtech Global ke APAC

Bisnis Platform asuransi digital Insurtech. | Foto: Ist

Media Asuransi, GLOBAL – DXC Technology telah mengumumkan peluncuran kompetisi insurtech DXC Invitational di Asia-Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika.

Sebagai bagian dari kompetisi insurtech global DXC, DXC Invitational mendorong startup tahap akhir dan peningkatan skala untuk menampilkan market-ready solutions yang relevan dengan industri asuransi.

Para peserta kompetisi akan mempunyai kesempatan untuk berpartisipasi dalam lokakarya yang terdiri dari tutorial teknis, bimbingan bisnis dan pelatihan penjualan yang dipimpin oleh DXC. Hal ini akan membantu persiapan presentasi akhir dan demonstrasi solusi kerja pemohon kepada panel juri, yang terdiri dari pakar industri asuransi dan tim kepemimpinan DXC.

Setiap tim pemenang akan menerima undangan untuk bermitra dengan DXC secara global, mendapat akses ke pelanggan DXC dan menerapkan solusi mereka di seluruh wilayah.

|Baca juga: Mengintip Perjalanan Asia Tenggara dalam Mengelola Eksistensi Insurtech

“Kami tahu industri asuransi memiliki tantangan, dan kami tahu bahwa insurtech siap membantu industri mengatasi tantangan tersebut,” kata General Manager Asuransi Regional DCX APAC, Michael Neary, dikutip dari laman Connecting The Australian Channel, Selasa, 31 Oktober 2023.

DXC tertarik untuk menemukan solusi yang meningkatkan pengalaman pelanggan, meningkatkan efisiensi, dan mendukung kepatuhan di seluruh rantai nilai distribusi dan siklus hidup suatu kebijakan, termasuk pencegahan dan manajemen klaim.

“Bersama dengan industri, DXC, dan insurtech, kami berkolaborasi untuk menawarkan solusi yang bertujuan memecahkan beberapa tantangan terbesar yang dihadapi industri,” lanjutnya.

Ekspansi ke Asia Pacific telah membuat DXC bermitra dengan Insurtech Australia, sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mendorong kolaborasi dengan industri, mitra, dan insurtech

DXC juga akan berkolaborasi dengan UTS Startups, sebuah inisiatif dari University of Technology Sydney untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan kepercayaan diri mahasiswa untuk menjadi wirausaha.

“Keterlibatan antara perusahaan besar dan startup Australia terus menjadi tantangan,” kata Direktur Kewirausahaan UTS, Murray Hurps. Dia tambahkan bahwa DXC melakukan pekerjaan terbaik yang pernah dia lihat untuk mengatasi hal ini, memperjelas tantangan pelanggan dan membantu startup baru untuk menavigasi ruang perusahaan.

“Mereka juga melakukan pekerjaan luar biasa untuk membantu melindungi pelanggan besar dari risiko keterlibatan langsung dengan solusi baru. Saya sangat senang melihat pekerjaan berharga ini terus berlanjut dan berkembang,” pungkasnya.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Shenzhen Shouhui Technology Sedang Meramu Strategi untuk Melantai di Bursa Hong Kong Tahun Depan
Next Post Marak Investasi Bodong, Berijalan dan OJK Berikan Literasi Keuangan kepada Mahasiswa

Member Login

or