1
1

Bahas Serba-serbi APBN Saat Mengajar Siswa SMA, Kemenkeu Bahas Serba-serbi APBN

Media Asuransi, JAKARTA – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, menghadiri kegiatan ‘Kemenkeu Mengajar’ di SMA Negeri 69 yang ada di Pulau Pramuka Kepulauan Seribu. Wamenkeu memberikan edukasi terhadap siswa terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“APBN itu instrumen untuk mencapai tujuan negara. Apa saja tujuan negara itu? Tujuan negara ini diantaranya adalah melindungi segenap warga dari berbagai ancaman, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan mensejahterakan rakyat Indonesia,” kata Wamenkeu dalam keterangan resmi yang dikutip pada, Senin, 28 November 2022.

|Baca juga: Menkeu: Tanamkan Nilai-nilai Baik Terhadap Generasi Muda Melalui Olimpiade APBN 2022

Wamenkeu menjelaskan, dalam situasi Covid-19, komponen belanja menjadi membesar karena negara butuh biaya yang lebih banyak untuk melakukan penanganan Covid-19, sementara penerimaan negara berkurang karena aktivitas ekonomi terganggu selama pandemi. Karena belanja negara lebih besar daripada penerimaan negara, maka defisit APBN menjadi membesar.

“Tadi ada yang tanya kalau APBN defisit itu apakah berarti negara rugi? Tidak. Negara tidak berada dalam situasi mencari untung dan rugi, tetapi negara menjalankan fungsinya untuk melindungi masyarakat,” lanjut Wamenkeu.

Wamenkeu menambahkan bahwa utang dilakukan untuk menutup selisih antara penerimaan dan belanja guna membiayai kebutuhan negara. Utang itu digunakan untuk membiayai kegiatan yang produktif dan harus dikelola secara prudent dalam batas yang aman.

“Jadi utang kalau digunakan untuk membiayai hal yang produktif dan prioritas negara itu tidak apa-apa, yang penting tetap dikelola secara baik dan aman,” kata Wamenkeu.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Optimistis Indonesia Jauh dari Resesi  di 2023, Tapi Tekanan di Asuransi Masih Berlanjut
Next Post Ini Dia Tren Utama Pendorong Aktivitas Klaim Asuransi Kelautan

Member Login

or