Sibuk Kerja Sampai Lupa Kesehatan? Berikut Solusinya!

Media Asuransi, JAKARTA – Terkadang seseorang saking sibuknya menjalani aktivitas bekerja sampai akhirnya dia lupa dalam menjaga kesehatan tubuh. Pola makan sembarangan menjadi satu hal yang kerap terjadi di kalangan pekerja.

Tentunya hal ini berbahaya sekali jika terus berlanjut, pola makan sehat tetap harus menjadi prioritas agar badan tetap fit saat beraktivitas. Untuk itu, penting bagi Anda menerapkan pola makan sehat, bergizi, dan seimbang meskipun sibuk tak karuan.

Namun, bagaimana caranya? Nah, sebelum Anda tahu tips menerapkan pola makan sehat, ada baiknya juga mengetahui bahwa kini pola makan 4 sehat 5 sempurna telah berganti menjadi Pedoman Gizi Seimbang (Tumpeng Gizi Seimbang).

Pola makan 4 sehat 5 sempurna yang terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayur-sayuran, buah-buahan, dan susu kini sudah tak lagi relevan dengan kondisi saat ini. Kementerian Kesehatan RI menetapkan Tumpeng Gizi Seimbang adalah pola makan sehat yang lebih relevan dengan kondisi saat ini, serta sebagai panduan konsumsi sehari-hari.

|Baca juga: Olahraga Lari Opsi Jaga Kesehatan yang Murah

Sederhananya, dalam satu piring sajian sekali makan berdasarkan pola makan Tumpeng Gizi Seimbang, berisi:

-Setengah (1/2) piring berisi sayur dan buah

-Setengah (1/2) piring sisanya berisi dua per tiga (2/3) makanan pokok dan sepertiga (1/3) lauk-pauk

Selain itu, ada panduan lain untuk menunjang pola makan sehat yakni:

-Mengurangi konsumsi garam, gula, dan minyak

-Mencuci tangan dengan sabun

-Minum air putih delapan gelas dalam sehari

-Beraktivitas fisik 30 menit per hari.

Setelah tahu panduan pola makan bergizi dan seimbang, kini saatnya Anda menerapkan beberapa tips dari Allianz dalam mengatur pola makan yang sehat di tengah kesibukan setiap hari.

1. Menerapkan pola makan sehat dengan selalu sarapan

Melewatkan sarapan sama halnya dengan mengundang berbagai macam penyakit di masa depan, seperti diabetes dan obesitas. Agar lebih efisien namun tetap sehat, Anda dapat menyiapkan makanan untuk sarapan sesederhana mungkin.

2. Rajin minum air putih

Pada dasarnya setiap orang memiliki kebutuhan air mineral yang berbeda. Namun, pastikan bahwa Anda mengonsumsi air putih sesuai dengan yang disarankan, yakni delapan gelas atau 230 ml, atau 2 liter per harinya. Selain itu, meskipun baik mengonsumsi air putih dalam jumlah yang banyak, tapi hindari minum air putih lebih dari 1 liter dalam waktu 1 jam.

3. Selalu makan di waktu yang sama setiap hari

Pola makan yang tidak konsisten dapat mengganggu metabolisme dalam tubuh. Selain itu dapat juga menyebabkan kenaikan berat badan, tekanan darah tinggi, dan diabetes.

Oleh karena itu, Anda perlu mengatur jadwal makan di jam yang sama agar terhindar dari berbagai risiko kesehatan tersebut.

Misalnya saja, Anda hari Senin selalu sarapan pada pukul 07.00 WIB, maka di hari Selasa, Rabu, dan hari berikutnya Anda juga sebisa mungkin untuk sarapan pagi pada pukul yang sama.

4. Mengurangi konsumsi kopi

Minum kopi nyatanya dapat membuat seseorang lebih produktif karena tetap terjaga. Namun di sisi lain, mengonsumsi kopi secara berlebihan dapat meningkatkan detak jantung, tekanan darah, dan dampak lainnya pada kesehatan. Sebagai gantinya, Anda dapat meminum secangkir teh hijau agar tetap konsentrasi dan terhidrasi.

5. Mengonsumsi makanan sehat saat di luar dan makan malam lebih awal

Saat berada di luar rumah, usahakan untuk selalu memilih makanan yang sehat. Misalnya saja, daripada mengonsumsi makanan yang digoreng, lebih baik memilih makanan yang dipanggang atau dikukus.

Selain itu, disarankan juga untuk makan malam lebih awal. Bukan sekadar menghindari penambahan berat badan, makan malam lebih awal juga berfungsi untuk membuat tubuh mencerna makanan secara lebih efisien dan membuat tidur jauh lebih nyenyak.

Editor: S. Edi Santosa