Media Asuransi, GLOBAL – Farmers Insurance mengumumkan akan memberhentikan sekitar 2,400 karyawan, 11% dari tenaga kerjanya di semua lini bisnis.
“Keputusan seperti ini tidak pernah mudah, dan kami berkomitmen untuk melakukan yang terbaik untuk mendukung mereka yang terkena dampak perubahan ini dalam beberapa hari dan minggu mendatang,” kata Presiden dan CEO Farmers, Raul Vargas, dikutip dari laman insurance journal, Selasa, 29 Agustus 2023.
Perusahaan asuransi yang bermarkas di Los Angeles ini mengatakan langkah-langkah tersebut diambil untuk memposisikan diri mereka lebih baik demi keuntungan jangka panjang dengan menciptakan struktur organisasi yang lebih ramping, dan mengikuti evaluasi menyeluruh dan pengurangan biaya operasional di seluruh perusahaan.
|Baca juga: Peringkat Farmers Insurance Group Ditinjau Ulang oleh Moody’s, Mengapa?
“Mengingat kondisi industri asuransi saat ini dan dampaknya terhadap bisnis, kami perlu mengambil tindakan tegas hari ini untuk memposisikan Farmers dengan lebih baik demi kesuksesan di masa depan,” kata Vargas.
Farmers mengatakan bahwa di masa depan pihaknya akan membagikan rincian rencana untuk menemukan kembali cara penyampaian asuransi, menyederhanakan sistem dan memperkenalkan inovasi bagi karyawan serta perusahaan eksklusifnya dan agen independen.
PHK terjadi setelah Farmers menarik diri dari Florida dan California dalam beberapa bulan terakhir. Farmers mengatakan pada bulan Juni bahwa mereka akan menghentikan penjualan kebijakan pemilik rumah baru di Florida, dengan alasan biaya yang lebih tinggi. Farmers memberitahu Kantor Regulasi Asuransi Florida bahwa mereka akan semakin mengurangi bisnis di negara bagian tersebut dengan menghentikan kebijakan mobil, rumah, dan umbrella policies bermerek Farmers. Kemunduran ini dapat berdampak pada 100.000 kebijakan pemilik rumah, mobil, dan umbrella policies.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
