1
1

Fitch Ratings Ramal Kinerja Singlife Terus Meningkat

Gedung Fitch Ratings. | Foto: Fitchratings.com

Media Asuransi, GLOBAL – Lembaga pemeringkat Fitch Ratings memperkirakan keuntungan Singlife akan meningkat secara bertahap setelah mencatat laba sebesar 25 juta dolar Singapura pada semester pertama 2024 berdasarkan standar IFRS 17.

Kinerja ini menunjukkan pemulihan dari kerugian bersih pada 2023 yang didorong oleh peningkatan pelepasan margin layanan kontraktual serta hasil investasi yang menguntungkan. Fitch juga mencatat Singlife mendapat dukungan dari Sumitomo Life, termasuk kemungkinan akuisisi tambahan.

|Baca juga: CIMB Niaga Syariah dan Perumda Pasar Pakuan Jaya Jalin Kerja Sama Kembangkan Ekosistem Digital Pasar

|Baca juga: BCA Gelar Karya dan Appreciation Day Sekolah Bakti BCA di Banyuwangi

“Fitch mengantisipasi dukungan berkelanjutan dari Sumitomo Life, termasuk potensi akuisisi lebih lanjut melalui Singlife sebagai platform regionalnya,” tulis Fitch, dalam laporannya yang dikutip dari Insurance Asia, Kamis, 30 Januari 2025.

Pada periode yang sama, tingkat pengembalian ekuitas tahunan Singlife meningkat menjadi enam persen dibandingkan dengan minus lima persen pada 2023. Fitch memproyeksikan fokus perusahaan pada produk perlindungan bernilai tambah akan mendorong peningkatan profitabilitas lebih lanjut.

|Baca juga: KUPASI Jalin Kolaborasi dengan OJK Tingkatkan Literasi Asuransi di Indonesia

|Baca juga: KPK Apresiasi OJK Atas Inovasi Penguatan Integritas Organisasi Berkelanjutan

Namun, Fitch menilai, kinerja keuangan Singlife yang masih lemah tetap menjadi faktor pembatas bagi pertumbuhannya. “Fitch mencatat kapitalisasi perusahaan asuransi asal Singapura ini tetap kuat,” tambah laporan tersebut.

Dengan prospek pertumbuhan yang lebih baik dan strategi bisnis yang lebih fokus, Singlife diperkirakan terus memperbaiki kinerjanya secara bertahap.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post AI Makin Canggih, FM Wanti-wanti Perusahaan Tidak Kena Risiko Ini!
Next Post Perusahaan Asuransi China Perketat Kontrol Risiko Investasi

Member Login

or