Media Asuransi, GLOBAL – Para analis di Goldman Sachs mencatat 2024 akan menjadi tahun di mana mereka berfokus pada potensi masuknya modal alternatif atau pembentukan pendatang baru. Hal itu untuk mengubah dinamika di seluruh pasar reasuransi dan asuransi khusus.
Mengomentari para pemain asuransi properti dan kecelakaan besar di Eropa, termasuk yang beroperasi di Lloyd’s, tim analis Goldman Sachs mencatat bahwa alasan utama perpanjangan reasuransi pada Januari adalah pemulihan modal tradisional dan sekuritas yang terkait dengan asuransi (insurance-linked securities/ILS).
“Sekali lagi, telah terjadi bahwa modal dan kapasitas yang menjadi pengungkit utama yang tampaknya mampu mendorong dinamika industri reasuransi ke arah yang lebih seimbang, setelah periode dislokasi,” ujar para analis, dikutip dari laman Artemis, Rabu, 17 April 2024.
Selama beberapa dekade terakhir, janji keuntungan efisiensi disebut faktor yang akan meratakan siklus. Karena itu membuat pasar yang lebih seimbang, tetapi modal dan kapasitas yang terus mendorong kondisi tersebut, sementara keuntungan dari struktur pasar dan efisiensi secara keseluruhan tampaknya tidak efektif dalam mendorong pasar yang lebih efisien.
|Baca juga: IHSG Terus Lesu, Berpeluang Kembali ke Level 6.000?
Karena arus modal mendukung pembaruan yang lebih teratur untuk Januari 2024, tim analis Goldman Sachs mengaku pihaknya percaya arus modal alternatif/pembentukan pendatang baru adalah fokus utama pada 2024.
“Dalam pandangan kami, kinerja indeks ILS yang solid mencerminkan kepercayaan diri pada margin dari risiko yang ditanggung oleh aset-aset ini,” jelas para analis.
Tim analis Goldman Sachs juga mengutip data Artemis mengenai pasar obligasi bencana, yang mengatakan bahwa pasar sudah sekitar 17 persen menuju rekor penerbitan tahunan yang dicapai setahun yang lalu, hanya dengan US$2,8 miliar yang telah diselesaikan.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News