Media Asuransi, GLOBAL – Australian Prudential Regulation Authority (APRA) melaporkan bahwa industri asuransi umum mencatatkan laba bersih setelah pajak sebesar US$4,6 miliar dengan hasil underwriting yang kuat pada paruh pertama tahun 2023.
APRA baru-baru ini merilis publikasi Statistik Kinerja Asuransi Umum Kuartalan yang memberikan ringkasan agregat kinerja keuangan, posisi keuangan, kecukupan modal, dan rasio-rasio utama untuk industri asuransi umum. Menurut laporan APRA yang dilansir laman Reinsurance News, selain laba bersih yang tumbuh dari US$0,9 miliar yang dilaporkan untuk Juni 2022, industri ini juga mengalami pengembalian aset bersih sebesar 14% untuk tahun yang berakhir pada Juni 2023. Hal ini sebagian besar didorong oleh pemulihan hasil investasi yang tajam.
|Baca juga: Pasar Asuransi Kebakaran AS Punya Pengaruh Terlalu Besar terhadap Australia
Selain itu, meskipun ada sedikit penurunan, yaitu sebesar US$5,7 miliar, hasil penjaminan emisi tetap relatif kuat. Hal ini didorong oleh perusahaan asuransi yang menaikkan premi sebagai tanggapan atas biaya klaim yang lebih tinggi baru-baru ini. Premi bruto meningkat 9,3%, menjadi US$66 milyar dari US$60,4 miliar. Klaim bruto yang terjadi sedikit menurun, karena klaim yang lebih rendah pada lini bisnis Penghuni Rumah/Pemilik Rumah dan Kebakaran/ISR, keduanya mengalami puncak yang luar biasa tinggi pada tahun sebelumnya karena peristiwa banjir QLD/NSW tenggara tahun 2022.
Rasio kerugian bersih meningkat 3 poin persentase pada periode tersebut, menjadi 65%. Imbal hasil aset juga mengalami pertumbuhan, meningkat 11,2 poin persentase, menjadi 14,2%. Klaim neto meningkat secara substansial pada tahun ini (16,1%), yang sebagian besar disebabkan oleh penurunan pendapatan reasuransi di hampir semua lini bisnis.
Industri ini juga melaporkan pemulihan hasil investasi, yang secara keseluruhan mencapai US$3 miliar, yang sebagian besar didorong oleh keuntungan yang belum direalisasikan dari investasi yang menghasilkan bunga untuk tahun yang berakhir pada 30 Juni 2023. Rasio cakupan jumlah modal yang ditentukan (PCA) agregat untuk industri ini meningkat menjadi 1,74x pada 30 Juni 2023.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
