1
1

Ini Dia Tips Berkendara Aman di Jalan Tol

Jalur fungsional jalan tol Solo-Yogyakarta-YAI Kulonprogo. | Foto: jsmm.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – Kecelakaan tabrakan beruntun kembali terjadi di jalan tol. Kali ini kecelakaan terjadi di jalan tol Cipularang.

Insiden ini tentu memberikan pelajaran kepada kita tentang betapa pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara, terutama di jalan tol yang sering menjadi lokasi kecelakaan karena berbagai faktor, termasuk kecepatan tinggi dan kelalaian pengemudi.

Dikutip dari keterangan resmi dari Lifepal, Sabtu, 16 November 2024, agar perjalanan tetap aman, berikut adalah beberapa tips berkendara aman di jalan tol:

Periksa Kendaraan Sebelum Berangkat
Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan. Cek tekanan ban, sistem rem, lampu, dan level oli. Kesiapan kendaraan adalah langkah awal untuk menghindari masalah teknis di jalan.

|Baca juga: 5 Risiko Modifikasi Lampu Mobil, Masih Mau Modif?

Patuhi Batas Kecepatan
Jalan tol dirancang untuk kendaraan melaju dengan kecepatan tertentu. Selalu patuhi batas kecepatan yang ditetapkan untuk menghindari kecelakaan fatal. Kecepatan tinggi meningkatkan risiko kecelakaan, seperti yang baru-baru ini terjadi di Cipularang.

Jaga Jarak Aman
Salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan tol adalah kurangnya jarak aman antar kendaraan. Pastikan untuk selalu menjaga jarak yang cukup agar memiliki waktu reaksi lebih jika kendaraan di depan tiba-tiba berhenti.

Fokus pada Jalan
Hindari gangguan seperti penggunaan ponsel atau mengatur navigasi saat kendaraan sedang berjalan. Konsentrasi penuh sangat penting, terutama di jalan tol yang ramai.

Hindari Berkendara Saat Lelah
Kelelahan bisa mengurangi kewaspadaan dan memperlambat reaksi. Jika merasa lelah, sebaiknya berhenti di rest area untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

|Baca juga: Microsleep dan Cara Menghindarinya, dan Tips Berkendara Aman Ala Asuransi Astra

Gunakan Jalur Sesuai Fungsi
Jalur di jalan tol memiliki fungsi masing-masing. Jalur kanan biasanya digunakan untuk mendahului, sementara jalur kiri untuk kendaraan yang bergerak lebih lambat. Menggunakan jalur sesuai fungsi akan membantu menjaga kelancaran lalu lintas dan mengurangi risiko tabrakan.

Waspadai Perubahan Cuaca
Hujan deras atau kabut tebal dapat mengurangi visibilitas dan membuat jalan licin. Kurangi kecepatan dan nyalakan lampu kabut jika perlu. Insiden di tol Cipularang baru-baru ini menjadi pengingat bahwa satu momen ketidaksadaran atau kelalaian bisa berakibat fatal.

Pentingnya Proteksi Kendaraan
Kecelakaan adalah kondisi yang tidak bisa terhindarkan oleh semua pemilik kendaraan. Oleh karena itu, sangat penting memiliki proteksi kendaraan yang tepat guna meminimalisir adanya kerugian finansial yang bisa saja terjadi di kemudian hari.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 5 Hal Ini Perlu Kamu Baca Demi Konsisten Menabung Capai Tujuan Finansial
Next Post Anda ‘Tergila-gila’ dengan Cokelat Dubai? Hati-hati, Ada Risiko Terkena Penyakit Kronis

Member Login

or