Media Asuransi, JAKARTA – Menuju akhir tahun, banyak dari kita merasakan kegembiraan liburan yang semakin dekat. Biasanya, saat seperti ini adalah momen yang tepat untuk mengambil cuti dan merencanakan perjalanan bersama orang-orang terdekat. Namun, sayangnya, kegembiraan ini seringkali diikuti oleh penyesalan finansial karena kurangnya perencanaan keuangan yang memadai.
Seringkali kita tidak menyadari bahwa kurangnya perencanaan dapat mengakibatkan pengeluaran berlebihan atau bahkan menguras tabungan sepanjang tahun. Ditambah perilaku impulsif selama liburan juga dapat berdampak negatif pada kondisi keuangan pribadi.
Jangan sampai liburan akhir tahun menjadi pemicu keuangan kita terganggu di tahun berikutnya. Untuk itu, simaklah beberapa tips traveling anti boncos, dilansir dari keterangan resmi Manulife :
1. Pelajari destinasi yang dikunjungi
Langkah pertama yang penting dalam merencanakan liburan adalah menentukan destinasi yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Sebelumnya, lakukan riset mendalam dengan membaca artikel, menonton review, dan mempelajari segala hal tentang destinasi yang dipilih. Hindari godaan untuk menghabiskan lebih dari yang Anda mampu dengan mempertimbangkan alternatif yang lebih ekonomis.
|Baca juga: Lebih Mudah dan Aman, Transaksi Selama Traveling di Luar Negeri Cukup dengan Smartphone
Sebagai contoh, jika Anda menyadari bahwa keadaan keuangan tidak memungkinkan untuk pergi ke luar negeri, jangan tergoda untuk menggunakan metode pembayaran seperti paylater atau cicilan. Pilihlah destinasi liburan dengan bijak dan sesuai dengan budget. Anda juga dapat pertimbangkan opsi destinasi yang belum banyak dijelajahi, atau yang sekarang sering dikenal juga sebagai hidden gems. Tips ini dapat menyelamatkan Anda dari liburan di luar budget karena biasanya biaya yang diperlukan tidak terlalu tinggi namun Anda tetap dapat menikmati pengalaman baru yang unik.
2. Membuat budget plan yang rinci
Setelah menetapkan destinasi, langkah selanjutnya adalah membuat rencana anggaran yang terperinci. Rincikan setiap kebutuhan, mulai dari biaya akomodasi, transportasi, makanan, tempat wisata, hingga belanja oleh-oleh. Dengan demikian Anda dapat memiliki gambaran jelas tentang jumlah uang yang diperlukan selama liburan. Jangan lupa menambahkan anggaran untuk pengeluaran tidak terduga.
Salah satu format budget plan yang mudah adalah membagi pengeluaran berdasarkan tanggal pergi Anda. Dari setiap harinya, tuliskan aktivitas yang akan Anda lakukan dan selalu catat pengeluaran berdasarkan kategori. Setelah sudah membuat ini menjadi suatu tabel, Anda dapat isi masing-masing kategori dengan estimasi biaya yang akan dikeluarkan. Dengan pendekatan ini, Anda dapat lebih mudah melacak pengeluaran harian saat liburan nanti. Kisaran total harian dan total keseluruhan perjalanan juga akan terlihat melalui metode ini.
3. Membuka tabungan khusus
Selanjutnya, Anda juga dapat membuka tabungan atau rekening khusus untuk keperluan traveling. Disiplin dalam menyisihkan dana khusus ini dapat membantu Anda memantau pengeluaran liburan dengan baik. Idealnya, mulailah menabung setelah menetapkan destinasi dan merinci budget. Semakin awal Anda mulai menabung, semakin besar uang yang dapat kamu kumpulkan.
|Baca juga: Buat Kamu yang Hobi Travelling, Wajib Tahu Asuransi Perjalanan!
Agar konsisten dalam menabung, Anda dapat mengatur transfer otomatis dari rekening gaji ke rekening traveling setiap bulan. Selain itu, Anda juga dapat gunakan aplikasi atau spreadsheet untuk melacak kemajuan tabungan tersebut. Pantau dan evaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa Anda tetap berada di jalur menuju target.
4. Kelola uang dengan bijak selama pergi
Tiba saat Anda harus berangkat, selalu ingat untuk bersikap bijak dalam mengelola uang. Hal pertama yang bisa dilakukan adalah untuk mengalokasikan sejumlah cash agar Anda dapat membatasi pengeluaran dan membantu kamu menjadi lebih disiplin. Selain itu, Anda juga dapat memanfaatkan aplikasi atau tools keuangan yang dapat membantu melacak pengeluaran secara real-time dan memberikan insight tentang bagaimana uang Anda digunakan.
Jika pada akhirnya melampaui budget yang telah ditetapkan di awal, tak perlu panik! Sebaliknya, ambil waktu sejenak untuk mengevaluasi kembali, seberapa jauh Anda dapat melebihi anggaran yang sudah dibuat. Idealnya, pengeluaran berlebih tersebut tetap berada dalam batas 10 persen dari total budget awal. Dengan menjaga pengeluaran lebih dalam batas yang wajar, Anda tetap dapat menjaga keseimbangan finansial selama dan setelah liburan tanpa rasa cemas. Hal ini juga memberikan ruang untuk penyesuaian tanpa mengganggu cash flow Anda.
5. Selalu siap siaga!
Selain melakukan persiapan yang matang, asuransi kesehatan juga memegang peran penting untuk memastikan liburan yang aman dan nyaman. Meskipun kita tidak mengharapkan insiden negatif, memiliki asuransi kesehatan adalah langkah antisipatif yang penting.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
