1
1

Kinerja Industri Asuransi Umum Jepang Diramal Terus Menggeliat di 2028

Ilustrasi. | Foto: Pixabay

Media Asuransi, GLOBAL – GlobalData mengungkapkan pasar asuransi umum Jepang diperkirakan tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 2,2 persen dari US$81,1 miliar pada 2024 menjadi US$93,9 miliar pada 2028.

Pada 2024, industri ini diproyeksikan tumbuh 1,7 persen, didorong peningkatan permintaan untuk polis asuransi bencana alam dan kompensasi pekerja. Analis Asuransi GlobalData Sneha Verma menjelaskan ekonomi Jepang memasuki resesi pada awal 2024 setelah mengalami kontraksi dalam dua kuartal terakhir 2023.

|Baca juga: APPI Perkirakan Industri Perusahaan Pembiayaan Tumbuh 10% di 2025

|Baca juga: Bos DAI Pede Pertumbuhan Industri Perasuransian Tetap Menjanjikan di 2025

Akibatnya, sektor asuransi umum mengalami penurunan 0,5 persen pada 2023, dibandingkan dengan pertumbuhan 3,4 persen pada 2022. Namun, pemulihan diperkirakan terjadi pada 2024 berkat kenaikan tarif premi di berbagai lini asuransi, yang dipengaruhi oleh inflasi tinggi dan meningkatnya klaim akibat cuaca ekstrem.

Asuransi motor tetap menjadi segmen terbesar dengan kontribusi 47,5 persen terhadap premi bruto asuransi umum pada 2024. Meskipun penjualan kendaraan meningkat, namun premi asuransi kendaraan bermotor justru turun 0,1 persen pada 2023 karena rendahnya kecelakaan lalu lintas.

Dilansir dari laman Insurance Asia, Rabu, 20 November 2024, untuk mengatasi klaim yang meningkat akibat cuaca ekstrem, perusahaan asuransi diperkirakan menaikkan premi kendaraan bermotor pada 2025.

Asuransi properti diprediksi tumbuh 5,4 persen pada 2024, didorong kenaikan premi akibat bencana alam yang sering terjadi. Selain itu, asuransi tanggung jawab hukum, yang mencakup 8,9 persen dari premi bruto pada 2024, diperkirakan naik 4,2 persen pada tahun yang sama, terutama didorong oleh permintaan tinggi untuk asuransi siber dan kompensasi pekerja.

|Baca juga: Prudential Syariah Berpartisipasi dalam Indonesia Economy & Financial Outlook 2025

|Baca juga: OJK: Industri Asuransi Harus Tumbuh Bersama di 2025

Secara keseluruhan, meski terdapat pertumbuhan yang lebih lambat di sektor asuransi kendaraan bermotor, industri asuransi umum Jepang diperkirakan menghadapi prospek pertumbuhan moderat dalam lima tahun mendatang. Perusahaan asuransi akan terus menyesuaikan tarif premi untuk mengatasi risiko yang ditimbulkan oleh peristiwa cuaca ekstrem dan inflasi tinggi.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Edukasi Pengelolaan Kekayaan untuk Nasabah, Permata Bank Gelar Wealth Wisdom 2024
Next Post Pembaruan Teknologi Digital Keuangan Bagaikan Dua Sisi Mata Pisau

Member Login

or